Gerak Cepat Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks Bantu Papua yang Terluka

Kembali dengan aksi peduli dan tanggap, Satgas TNI Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks Pos Skofro Lama memberikan pengobatan gratis kepada masyarakat Kampung

Editor: Haqir Muhakir
Handover
Kembali dengan aksi peduli dan tanggap, Satgas TNI Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks Pos Skofro Lama memberikan pengobatan gratis kepada masyarakat Kampung Skofro, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua, Sabtu (25/06/2022). 

TRIBUNPALU.COM - Kembali dengan aksi peduli dan tanggap, Satgas TNI Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks Pos Skofro Lama memberikan pengobatan gratis kepada masyarakat Kampung Skofro, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua, Sabtu (25/06/2022).

Demikian disampaikan Danpos Skofro Lama Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks Letda Inf Artedi dalam keterangannya.

Saat dimintai keterangan terkait respon cepat Prajurit TNI dari Yonif 711/Rks, Letda Inf Artedi mengungkapkan bahwa dipimpin Tim Kesehatan Pos Skofro Lama didatangi oleh warga yaitu Mama Susen Venut (34) dari Kampung Skofro bermaksud untuk berobat karena mengalami luka robek di kaki kena paku.

''Tim Kesehatan Pos Skofro Lama langsung gerak cepat untuk membantu pengobatan agar luka tersebut tidak terinfeksi," ungkapnya.

“Penanganan pertama ini sangat penting agar dapat segera beraktivitas dan bisa kembali ke rumahnya berkumpul dengan keluarga," imbuh Danpos.

Baca juga: Jemaah Calon Haji Banggai Diterbangkan ke Tanah Suci melalui Embarkasi Balikpapan

Dengan adanya pemberian pengobatan gratis tersebut setidaknya membantu meringankan beban warga untuk tidak berobat jauh dari tempat tinggalnya yang berada di wilayah perbatasan RI-PNG.

Setelah mendapat penanganan dari Tim Kesehatan Yonif 711/Rks, Susen Venut (34) mengucapkan terimakasih kepada bapak-bapak TNI yang telah memberikan pengobatan.

“Kami merasa sangat terbantu dengan adanya pengobatan ini, Selama ini Bapak-bapak TNI selalu membantu kami dalam berbagai hal. Kami berdoa semoga Bapak-bapak TNI selalu diberikan kesehatan dan keselamatan sampai dengan berakhirnya penugasan di wilayah RI-PNG, '' ucap Susen Venut. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved