NASIB Razman Nasution di Peradi Bersatu Diujung Tanduk, SK dan KTA akan Dicabut Karena Ini
Ketua Umum Peradi Bersatu, Boy Kanu akan mencabut SK dan KTA Razman Nasution jika terbukti dirinya bersalah dan ditetapkan sebagai tersangka.
TRIBUNPALU.COM – Razman Arif Nasution diketahui telah dipecat oleh Kongres Advokat Indonesia atau KAI lantaran melanggar kode etik sebagai pengacara.
Setelah dipecat dari KAI, tidak lama kemudian Razman Nasution kemudian diterima di organisasi Peradi Bersatu.
Belum genap satu bulan bergabung, kini kabar tak sedap kembali datang mengenai karier Razman Nasution di Peradi Bersatu.
Baca juga: Razman Nasution Ancam Claudia Senduk soal Serangan Balik: Proses Hukum Menunggumu!
Baca juga: Klarifikasi Razman Nasution soal Tudingan Pelecehan: Ada Benarnya Tapi Banyak yang Tidak Benar
Ketua Umum Peradi Bersatu, Boy Kanu akhirnya buka suara terkait nasib Razman Nasution di Peradi Bersatu.
Menurut Boy, awalnya pihaknya menerima Razman Nasution sebagai anggota lantaran Razman telah memenuhi persyaratannya.
Namun, Boy sempat mengungkapkan jika dirinya terlanjur menerima Razman Nasution menjadi anggota Peradi Bersatu.
Hal ini berkaitan dengan rangkaian kasus Razman Nasution yang semakin banyak terkuak.
Pasalnya, menurutnya jika Peradi Bersatu memiliki kriteria tertentu jika seorang advokat akan masuk menjadi anggotanya.
Terkait kriteria tersebut Boy menjelaskan jika anggotanya harus memiliki keberanian atas kebenaran, merupakan seseorang yang dapat berkorban untuk membela kebenaran dan lainnya.
Untuk itu pihaknya akan melakukan evaluasi kembali mengenai nasib Razman Nasution sebagai anggota Peradi Bersatu.
Bahkan, Boy mengaku telah menyiapkan tim khusus untuk melakukan evaluasi terhadap Razman Nasution.
“Dia (Razman Nasution) penuhi syarat ya akhirnya kita menerima, walaupun istilahnya saya terlanjur menerima, dan oleh karena itu setelah kita melihat perkembangan terakhir ini saya menyusun tim untuk mengevaluasi (Razman Nasution), dan kita akan segera evaluasi tentang statusnya Razman ini,” kata Boy Kanu melansir dari laman Cumicumi, Senin (1/8/2022).
Menurut Boy, tujuannya dilakukan evaluasi terhadap Razman Nasution ini berkaitan untuk menindaklanjuti terkait rangkaian kasus Razman Nasution yang kini tengah ramai diberitakan.
“Semua orang yang diberikan SK dan KTA harus dievaluasi, apalagi khusus saudara Razman ini kan banyak berita-berita negatifnya dibandingkan positifnya, oleh karena itu kita akan evaluasi,” terang Boy.
“Supaya apa? supaya ,marwah Peradi Bersatu ini tetap eksis,” sambungnya.