Pengakuan Marshanda Pernah Ditahan di Rumah Sakit Jiwa Los Angeles, Ditagih 20 Ribu Dolar

Marshanda kini buka suara terkait isu yang beredar jika dirinya dikabarkan hilang. Mantan artis cilik itu ungkap kronologi sebenarnya.

Instagram/marshanda99
Marshanda- Sempat dikabarkan hilang di Los Angeles pada Juni 2022 lalu, Marshanda akhirnya mengungkapkan kronologi kejadian sebenarnya. 

TRIBUNPALU.COM – Artis Marshanda sempat dikabarkan hilang di Los Angeles, Amerika Serikat pada pada Juni 2022 lalu.

Kabar ini sempat menghebohkan publik saat teman dari Marhanda, Sheila Salsabila mengunggah postingan di akun Instagramnya yang menyebut mantan artis cilik itu tengah hilang.

Bahkan, Sheila sempat meminta bantuan kepada Presiden Joko Widodo untuk membantu mencarikan sang sahabatnya itu.

Baca juga: Marshanda Muncul Setelah Dikabarkan Hilang di LA, Ungkap Keadaannya dan Beri Pesan Khusus ke Teman

Sheila Salsabila mengungkapkan jika Marshanda hilang di Los Angeles pada Senin (27/6/2022).
Sheila Salsabila mengungkapkan jika Marshanda hilang di Los Angeles pada Senin (27/6/2022). (Instagram Sheila Salsabila)

Terkait banyaknya kabar miring mengenai dirinya yang sempat dikabarkan hilang, Marshanda kini menceritakan kejadian sebenarnya.

Diceritakan Marshanda jika saat itu dirinya tengah menginginkan waktu untuk menyendiri di sebuah pantai bernama Venice Beach.

Saat ingin menyendiri tersebut, Marshanda meninggalkan HP nya di Airbnb.

Kemudian saat masih di pantai, ternyata Sheila mencoba menelpon Marshanda hingga tujuh kali.

Lantaran Marshanda yang kala itu tidak bisa dihubungi, Sheila kemudian panik dan melaporkan jika sang sahabatnya itu hilang.

Sheila diketahui menghubungi 911 dan juga ambulans

Di perjalanan pulang setelah dari pantai tersebut, Marshanda mengaku dijemput oleh ambulans lantaran mendapatkan laporan dari Sheila jika dirinya hilang.

Di dalam ambulans tersebut Marshanda layaknya diinterogasi oleh petugas dan dibawa ke rumah sakit jiwa lantaran khawatir dengan kondisi mantan artis cilik itu.

Hal tersbeut juga bermula saat petugas mengetahui jika Marshanda mengonsumsi berbagai obat-obatan penenang dan obat untuk mengatasi bipolarnya.

“Itulah yang membuat 911 itu jadinya ngebawa gue ke mental health facility, dan lo tau? itu semua udah diluar kontrolnya Sheila dan David. Mereka nggak bermaksud sampe gue dibawa ke rumah sakit jiwa,” kata Marshanda melansir dari kanal YouTube Marshed yang tayang  pada Rabu (4/8/2022).

“Rumah sakit jiwa worry melihat gue, menahan gue disana dari 27 Juni sampai 11 Juli di mental health facility,” sambungnya.

Saat ditahan di rumah sakit jiwa tersbeut, semua orang diketahui tidak dapat mengakses Marshanda, bahkan sang sahabat dan juga kelaurganya.

Namun, Marshanda menyebut sempat dua kali ditelpon oleh keluarganya.

Dalam suasana tersebut, Marshanda menyebut jika Sheila tidak meminta maaf kepadanya dan juga tidak bertanggung jawab.

Bagaimana tidak, saat berada di rumah sakit jiwa tersebut, Marshanda mengaku ditagih sejumlah uang lebih dari 20.000 USD.

“Sheila sama David nggak say sorry, terus gue ditagih 20.000 Dolar lebih sama rumah sakit it uterus gue bilang ini bukan tanggung jawab gue dan Sheila sama David nggak mau bertanggung jawab juga, intinya itu yang gue alami,” kata Marshanda.

Atas kejadian tersebut, Marshanda mengaku jika banyak jadwalnya yang kacau.

(TribunPalu.com/Linda)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved