Banggai Hari Ini

Orangtua Siswa dan Komite SMPN 2 Luwuk Gelar Pertemuan Pascaperkelahian 2 Pelajar

Peran orangtua paling utama dan sangat penting dalam mengawasi pergaulan, kehidupan, dan tumbuh kembang anak.

Penulis: Asnawi Zikri | Editor: mahyuddin
tribunpalu/nawi
Pertemuan orang tua murid dan komite SMPN 2 Luwuk pasca-kasus perkelahian 2 siswi yang ssmpat viral di media sosial, Kamis (18/8/2022). 

Laporan Jurnalis TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Kapolsek Luwuk AKP Candra menghadiri pertemuan orangtua siswa dengan Komite SMP Negeri 2 Luwuk, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Kamis (18/8/2022).

Kegiatan yang dilaksanakan di halaman SMP Negeri 2 Luwuk ini turut dihadiri Kasat Pol-PP, Kepala Sekolah dan Ketua Komite SMP Negeri 2 Luwuk, Danramil Luwuk, Sekdis Pendidikan dan Kebudayaan, dan para dewan guru.

Pertemuan tersebut dilakukan pasca-kasus perkelahian 2 siswi SMP Negeri 2 Luwuk yang viral di media sosial.

Pada kesempatan itu, AKP Candra mengatakan, semua pihak harus berperan aktif menjaga anak-anaknya di tengah teknologi yang semakin canggih.

“Dan para orang tua harus berperan aktif dalam pengawasan kepada anak-anaknya agar tidak terlibat kenakalan remaja,” kata Candra.

Baca juga: Sikapi Perkelahian Siswi SMP, Kapolsek Luwuk Minta Sekolah Beri Sanksi Tegas

Sebab, lanjut Candra, peran orangtua paling utama dan sangat penting dalam mengawasi pergaulan, kehidupan, dan tumbuh kembang anak.

“Pola pengasuhan positif terhadap anak memerlukan peran orangtua khusunya menanamkan nilai agama, moral dan sopan santun,” terang Candra.

Selain itu, ia menambahkan, keluarga merupakan lingkungan pertama yang sering dijumpai anak dan peran orang tua dalam keluarga sangat penting terhadap perkembangan anak.

“Jadi tidak ada alasan bagi orang tua untuk tidak mengawasi anak-anaknya,” pungkas Candra.

Sementara itu, Danramil 1308-01/Luwuk, Letda Inf Romel Kamea mengatakan, masalah disiplin dan tanggung jawab harus lebih ditingkatkan agar kedepannya tidak terjadi lagi kasus perkelahian pelajar.

“Jangan saling menyalahkan antar orang tua murid dan guru,” kata dia. (*)
 
 
 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved