TAK Ada Luka! Kamaruddin Heran Putri Candrawathi Ngaku Dibanting Brigadir J: Minimal Lecet

Mengaku dirudapaksa, Putri Chandrawathi menyebut dirinya dibanting tiga kali oleh Brigadir J.

Warta Kota/YULIANTO
Putri Candrawathi menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Senin (19/12/2022). Mengaku dirudapaksa, Putri Chandrawathi menyebut dirinya dibanting tiga kali oleh Brigadir J. 

Jika laporan tersebut dibuta, maka pihak kepolisian akan melakukan olah TKP dan menyita sejumlah barang termasuk baju yang dipakai Putri.

"Karena kalau pemerkosaan itu kan upaya paksa. Dia tidak mungkin mempeloroti bajunya sendiri," tutur Kamaruddin.

"Di sisi lain, karena pemerkosaan itu sakit, pastilah dia cakar atau jambak itu pelakunya. Sehingga pasti ada bekas cakaran di muka atau di wajah atau tubuh daripada si pemerkosa," lanjutnya.

Di sisi lain, Kamaruddin menilai janggal lantaran Putri masih bersedia tinggal satu rumah dengan Brigadir J yang dituding sebagai pelaku.

Bahkan, pada hari kejadian rudapksa, Kamis (7/7/2022), sehari sebelum kematian Brigadir J, Putri disebut rindu berbicara dengan ajudannya tersebut.

"Kalau benar itu Putri Candrawathi diperkosa, kok dia masih WA-WA-an dengan Yosua. Ada enggak wanita abis diperkosa nge-WA pelakunya," beber Kamaruddin.

Ferdy Sambo: Semoga Tak Terjadi pada Istrinya

Terdakwa Ferdy Sambo terkesan menyindir pihak-pihak yang meragukan kasus dugaan pelecehan yang dialami istrinya, Putri Candrawathi.

Dilansir TribunWow.com, mantan Kadiv Propam Polri tersebut juga menyinggung pernyataan ahli psikologi forensi dalam sidang kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J pada Kamis (22/12/2022).

Ia pun mengatakan agar insiden rudapaksa tersebut tak terjadi ke pihak-pihak yang meragukan pernyataan istrinya.

Sebagaimana diketahui, ahli psikologi forensik Reni Kusumawarhani menyebut keterangan Putri bahwa dirinya dirudapaksa Brigadir J dinilai kredibel.

Ditemui seusai sidang, Ferdy Sambo kembali menegaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi di Magelang, Jawa Tengah sehari sebelum kematian Brigadir J, yakni pada Kamis (7/7/2022).

"Itu kan sudah disampaikan di persidangan, bahwa keterangan psikolog sudah jelas ada peristiwa di Magelang, perkosaan kepada istri saya," tegas Ferdy Sambo dikutip Tribunnews.com.

Ia kemudian mendoakan orang-orang yang tak percaya pada cerita istrinya, agar tak mengalami kejadian serupa.

"Kalau ada orang yang tidak percaya ya saya berdoa itu semoga tidak terjadi pada istri atau keluarganya," lanjutnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved