Warga Mulai Rasakan Manfaat Program 1 Juta 1 Pekarangan Sektor Peternakan

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Program 1 Juta 1 Pekarangan di bidang peternakan yang didistribusikan telah dirasakannya manfaatnya oleh warga.

Seperti yang dirasakan warga Desa Bumiharjo, Kecamatan Moilong, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.

Penerima bantuan tersebut berhasil menjual ayam pedaging dengan berat 2 kilogram per ekor. 

Setiap ekor dijual dengan harga Rp 50 ribu.

Warga tak lagi mengalami kesulitan memasarkan ayam pedaging langsung dijemput atau dibeli oleh di kandang.

Baca juga: Rumah dan Toko Terbakar di Banggai, Kerugian Capai Rp 800 Juta

Hal serupa dirasakan penerima bantuan 1 juta 1 pekarangan berupa ayam petelur di Desa Pisou, Kecamatan Pagimana.

Meskipun telur pertama masih dikonsumsi sebagai protein bagi keluarga, tetapi tak lama lagi ayam petelur tersebut akan memberikan dampak ekonomi. 

Bupati Banggai Amirudin Tamoreka, menjelaskan, tujuan program 1 juta 1 pekarangan sektor peternakan untuk memenuhi kebutuhan protein keluarga dalam rangka swasembada pangan.

Selain itu untuk meningkatkan perekonomian keluarga dan telah tercapai sesuai harapan. 

"Ke depan kami berharap akan tumbuh usaha peternakan kerakyatan," kata Bupati Amirudin. 

Ia berpesan kepada seluruh pemangku kepentingan, termasuk penerima bantuan agar program 1 juta 1 pekarangan di sektor peternakan dikelola dengan baik.

Sehingga berdayaguna, berhasilguna, dan berkesinambungan atau berkelanjutan. 

Sekadar diketahui, program 1 Juta 1 Pekarangan sektor peternakan berupa ayam pedaging dan petelur, lengkap beserta pangan, kandang, dan obat-obat itu telah didistribusikan di seluruh kecamatan sejak November 2022 lalu. (*)