Kebakaran di Palu Capai 182 Kasus Sepanjang Tahun 2022, Paling Banyak di Kecamatan Mantikulore

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Fadhila

TRIBUNPALU.COM, PALU - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Palu, mencatat sebanyak 182 kasus kebakaran sepanjang tahun 2022.

Hal ini dikatakan Kepala Damkarmat Kota Palu, Sudaryano Lamangkona, di ruangannya Jl Balai Kota Timur, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Sulawesi Tengah. 

Sudaryano mengatakan, penyebab kebakaran didominasi akibat korsleting listrik dan pembakaran sampah.

Adapun rinciannya, untuk non kebakaran 379 kali, sarang tawon 21 kali, ular dan hewan peliharaan lainnya 44 kali. 

Baca juga: AHY: Demokrat Dukung Anies Baswedan Jadi Bacapres 2024 dari Koalisi Perubahan

"Sisanya kejadian berupa evakuasi hp, kunci mobil tertinggal di dalam dan evakuasi cincin di jari tangan," kata Sudaryano kepada TribunPalu.com, Kamis (26/1/2023).

Menurutnya, Kecamatan Mantikulore Kota Palu menjadi titik terbanyak kasus kebakaran selama 2022.

"Paling banyak kasusnya itu Kecamatan Mantikulore, sebanyak 62 kali kejadian," tuturnya.

Sedangkan, titik paling rendah terjadinya kebakaran berada di Kecamatan Palu Utara.

Orang nomor satu di Damkarmat Kota Palu itu mengimbau, agar masyarakat senantiasa waspada terhadap bahaya kebakaran yang setiap saat dapat terjadi.

"Jangan sembarangan menyambung kabel listrik untuk kebutuhan dirumah, serahkan kepada tenaga ahli di bidang kelistrikan," ucapnya.

Hal tersebut untuk menghindari terjadinya korsleting atau hubungan arus pendek. (*)