Palu Hari Ini

Marak Pengemis dan Gelandangan, Dinsos Palu Siapkan Rumah Singgah Nompeleintodea

Maraknya jumlah Pengemis, Gelandangan, dan Orang Terlantar (PGOT) di Kota Palu Dinas Sosial Kota Palu berupaya merangkul dengan menyiapkan rehabilitas

Penulis: Lisna Ali | Editor: Haqir Muhakir
TRIBUNPALU.COM/LISNA
Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Dinsos Palu, Qorarti Dini Maharani 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Lisna

TRIBUNPALU.COM, PALU - Maraknya jumlah Pengemis, Gelandangan, dan Orang Terlantar (PGOT) di Kota Palu Dinas Sosial Kota Palu berupaya merangkul dengan menyiapkan rehabilitasi sosial disebut Rumah Singgah Nompeleintodea.

Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Dinsos Kota Palu Qorarti Dini Maharani mengatakan sebagai upaya meminimalisir angka PGOT Dinsos Kota Palu memberikan solusi rehabilitasi rumah singgah Nompeleintodea.

Berdasarkan catatan sepanjang 2022 terdapat 69 orang Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yang dirawat di Rumah Singgah Nompeleintodea.

Baca juga: Ketua Osis SMAN 2 Palu Imbau Pelajar Jaga Diri dan Siapkan Masa Depan

Ia menilai, keberadaan Rumah Singgah Nompeleintodea dapat mengurangi PPKS di Kota Palu.

“Alhamdulillah dengan adanya rumah singgah minimal bisa mengurangi adanya pelantaran, penyalahgunaan, atau pengemis, itu bisa kami tangani di rumah singgah,” ujar Qorarti, Jumat (27/1/2023).

Ia menerangkan, beberapa layanan fungsional dan layanan administrasi diberikan kepada masyarakat PPKS di rumah singgah, hal ini merupakan hasil kerja sama dengan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD). 

“Di dalam penanganan rumah singgah, kita menangani dengan cara reunivikasi, penguatan spiritual, layanan kesehatan mental, psikologis, layanan kebutuhan dasar, seperti makanan, sandang, alat bantu, perbekalan kesehatan, dan lainnya,” kata Kabid saat diwawancarai di Kantor Dinsos Kota Palu, Jl Bantilan Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

“Alhamdulillah dari penanganan dari rumah singgah mereka bisa kembali kekeluarganya terlebih yang terlantar, kemarin sudah ada beberapa klien yang kami pulangkan ke keluarganya, dan alhamdulillah bisa kembali hidup normal,” tutupnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved