Anak Tak Sekolah Sulteng

Sulteng Urutan Kelima Anak Tak Sekolah di Indonesia, Ketua PGRI Prihatin

Angka 10 besar itu memprihatinkan dan ini menjadi pengingat pendidikan baik dari Pemerintah maupun organisasi.

Penulis: Fadhila Amalia | Editor: mahyuddin
TRIBUNPALU.COM/FADHILA
Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulawesi Tengah Syam Zaini. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Fadhila

TRIBUNPALU.COM, PALU - Sulawesi Tengah masuk dalam 10 besar provinsi dengan ngka Anak Tidak Sekolah paling tinggi di Indonesia.

Sesuai data yang dirilis BPS tahun 2022 Sulteng termasuk daerah di Indonesia memiliki banyak anak tidak sekolah.

Hal tersebut ditanggapi Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulawesi Tengah Syam Zaini.

Dia mengatakan, hal ini menjadi keprihatinan kita sebagai masyarakat Sulawesi Tengah.

"Tentunya, yang paling utama dari Pendidikan di Sulawesi Tengah," ujarnya kepada TribunPalu.com, Senin (15/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS: Sulteng Masuk 10 Besar Daerah dengan Angka Anak Tidak Sekolah Tertinggi di Indonesia

Menurutnya, angka 10 besar itu memprihatinkan dan ini menjadi pengingat pendidikan baik dari Pemerintah maupun organisasi.

Syam Zaini berharap ada upaya dari pemerintah secara terprogram dan terukur.

"Semua punya alasan, agar pendidikan nasional di Sulawesi Tengah bisa meningkat lebih baik dari sebelumnya," ucap Kepala Sekolah SMA Negeri 4 Palu itu.

Syam Zaini mengatakan, pada momentum Hari Pendidikan Nasional Tahun 2023 harus disadari bahwa pendidikan itu adalah aset jangka panjang.

"Pendidikan itu jika diliat sisi pandangan mata tidak terlihat hasilnya saat ini, tetapi itu adalah suatu investasi jangka panjang bagi daerah tentu," jelasnya.

Ia berharap, sekolah pada usia kelompok tertentu menjadi lebih baik lagi khususnya pendidikan yang ada di Sulawesi Tengah.

Urutan Kelima

Sulawesi Tengah masuk dalam 10 besar provinsi dengan angka anak tidak sekolah paling tinggi di Indonesia.

Berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik atau BPS, pada tahun 2022 Sulteng termasuk daerah di Indonesia yang memiliki banyak anak tidak sekolah.

Ada tiga kelompok usia anak tidak sekolah yang dirilis BPS.

Dari tiga kelompok tersebut, Sulteng selalu masuk 10 besar paling tinggi di Indonesia.

Untuk kelompok usia 7-12 tahun, angka anak tidak sekolah yang tercatat di Sulteng adalah 1,07.

Secara nasional, angka ini masuk 10 terbesar, tepatnya di urutan ke-5

Untuk kelompok usia 13-15 tahun, angka anak tidak sekolah yang tercatat di Sulteng adalah 8,35.

Secara nasional, angka ini masuk 10 terbesar, tepatnya di urutan ke-9.

Untuk ketegori usia 16-18 tahun, angka anak tidak sekolah di Sulteng adalah 25,79.

Baca juga: Sulteng Tertinggi Anak Tidak Sekolah di Indonesia, CEO Banuamentor: Miris dan Perlu Perhatian

Secara nasional, angka ini juga masuk 10 besar, tepatnya di urutan ke-7.

Sementara itu Provinsi Papua menjadi daerah dengan angka anak tidak sekolah paling tinggi di Indonesia.

Di kelompok usia 7-12 tahun, Papua mencatat skor 7,30.

Di kelompok usia 13-15 tahun, Papua mencatat skor 21,67.

Sementara untuk kelompok usia 16-18 tahun, skor yang dimiliki Papua adalah 34,87.

Adapun secara nasional, angka anak tidak sekolah yang dirilis BPS adalah 0,56 untuk kelompok usia 7-12 tahun, 6,94 untuk kelompok usia 13-15 tahun, dan 22,52 untuk kelompok usia 16-18 tahun.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved