Johnny G Plate Korupsi BTS Rp 8 Triliun, Kejaksaan Agung Pastikan Tak Ada Dana Mengalir ke Partai
Kejaksaan Agung pastikan tidak ada kerugian negara lebih dari Rp 8 triliun dalam kasus Korupsi BTS Johnny G Plate yang mengalir kepada partai politik.
Kejaksaan Agung Amankan Dokumen
Kejaksaan Agung telah memegang sejumlah dokumen yang berisi bukti keterlibatan eks Menkominfo Johnny G Plate dalam kasus rasuah menara base transceiver station (BTS).
Dokumen tersebut ditemukan tim penyidik Kejaksaan Agung dari rumah dinas Johnny G Plate di Jalan Widya Chandra V Nomor 27, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
"Yang dibawa itu dokumen terkait dengan bukti keterlibatan," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Ketut Sumedana saat dihubungi pada Minggu (21/5/2023).
Sayangnya tak dirincikan lebih lanjut keterlibatan Johnny G Plate dari temuan dokumen-dokumen tersebut.
Namun yang pasti, dokumen-dokumen itu berkaitan dengan proyek pembangunan tower BTS yang berada di bawah naungan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi pada Kementerian Komunikasi dan Informatika (BAKTI Kominfo).
"Yang pasti terkait proyek," katanya.
Selain dokumen, tim penyidik juga telah menyita sebuah mobil terkait Johnny G Plate.
Mobil tesebut ialah Range Rover seri Velar berwarna putih dengan nomor plat B 10 HAN.
Diketahui mobil pabrikan Inggris itu dijual di pasaran mulai dari Rp 2 miliar.
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com, mobil itu terparkir di sekitar Gedung Pidana Khusus Kejaksaan Agung pada Jumat (19/5/2023).
"Iya disita terkait JP," ujar Kasubdit Penyidikan Direktorat Penyidikan Jampidsus Kejaksaan Agung, Haryoko Ari Prabowo, Minggu (21/5/2023).
Untuk sementara, tim penyidik masih menyita satu mobil yang terkait dengan Johnny G Plate.
"Baru satu mobil," katanya.
Aset-aset eks Menkominfo tersebut pun terus dikejar oleh tim penyidik.
BREAKINGNEWS: Kades Rarapadende Diberhentikan Sementara, Tersandung Dugaan Kasus Korupsi |
![]() |
---|
Peran Halim Kalla Diduga Otak Pengaturan Lelang PLTU Kalbar, Rugikan Negara Rp 1,35 T |
![]() |
---|
Sosok Halim Kalla, Tersangka Dugaan Korupsi Pembangunan PLTU Kalbar |
![]() |
---|
Soal Kasus PT QMB, DPP ASPETI Ingatkan KPK Tidak Tebang Pilih dan Berani Usut Semua Pihak Terlibat |
![]() |
---|
Update soal Laporan Dugaan Suap yang Diusut KPK, Nikita Mirzani Ngaku Sudah Terima Surat Panggilan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.