Wisata Sulteng
Negeri Seribu Megalit Jadi Branding Baru Wisata Sulawesi Tengah
Batuan itu merupakan peninggalan prasejarah yang disinyalir lebih tua dari Candi Borobudur
Di Desa Bewa, Lore Selatan, terdapat patung arimpohi (tiang topang) sebagai lambang kepemimpinan.
Ibu kota Lore Selatan, Desa Gintu, menyimpan patung terairoi, batu pekadoi, watubira (patung terbelah), dan sebuah batu yang dipercayai masyarakat sebagai kotoran kerbau raksasa. Batu itu terletak di bukit Tolelembunga.
Di Monawana, kampung tua masyarakat Bada, terdapat patung yang menyerupai seekor beruang, patung yang menoleh ke arah sungai Rampi (watumotea), dan patung tanpa nama di tengah aliran Sungai Lairiang.
Patung tanpa nama ini diduga patung Gajah Mada.
Baca juga: Sou Raja Rumah Pemimpin Lembah Palu di Masa Lalu, Wisata Sejarah yang Wajib Kamu Kunjungi
Situs megalitik lainnya ditemukan di Desa Badangkaia.
Terdapat patung kerbau di tengah sawah dan patung perjanjian segitiga antara suku Toraja, Bada, Baebunta, yang dinamai patung Torumpana, terletak di seberang sungai Malei.
Kemudian, ada patung perempuan to’tinoe di Desa Bakekau, patung teraroi, watu oboka, dan babi di desa Bulili, serta patung monyet di desa Langkeka.
Masih banyak lagi lokasi situs megalit di kawasan Poso dan Sigi.
Beberapa di antaranya menjadi tujuan wisatawan saat berada di kawasan lembah itu.(*)
Sulawesi Tengah
Negeri Seribu Megalit
Taman Nasional Lore Lindu
Lembah Bada
Lembah Lindu
Lembah Napu
Pemkab Parigi Moutong Dorong Festival Lalampa Jadi Agenda Tahunan di Sulteng |
![]() |
---|
Agrowisata di Desa Salubay Donggala, Ajak Pengunjung Cicip Stoberi Langsung dari Pohon |
![]() |
---|
Rayakan Hari Jadi ke 8, Swiss-Belinn Luwuk Beri Penawaran Menarik, Promo Kamar hingga Menu Santap |
![]() |
---|
Libur Akhir Pekan, Ratusan Warga Padati Permandian Bionga Sigi |
![]() |
---|
Pantai Enu Donggala Sulteng Jadi Tujuan Wisata Primadona saat Musim Libur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.