Banggai Hari Ini

Kehabisan BBM, Nelayan Terombang-ambing Ditemukan di Balantak Banggai

Seorang nelayan asal Kelurahan Maahas, Kecamatan Luwuk Selatan, Kabupaten Banggai ditemukan selamat dari kecelakaan laut dan hanyut terbawa arus hingg

Penulis: Asnawi Zikri | Editor: Haqir Muhakir
Handover
Seorang nelayan asal Kelurahan Maahas, Kecamatan Luwuk Selatan, Kabupaten Banggai ditemukan selamat dari kecelakaan laut dan hanyut terbawa arus hingga ke Desa Louk, Kecamatan Balantak, Minggu (31/7/2023) malam. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Seorang nelayan asal Kelurahan Maahas, Kecamatan Luwuk Selatan, Kabupaten Banggai ditemukan selamat dari kecelakaan laut dan hanyut terbawa arus hingga ke Desa Louk, Kecamatan Balantak.

"Nelayan tersebut diketahui bernama Paipo Panse. Ia mengalami musibah saat mencari ikan tuna," kata Kasi Humas Polres Banggai Iptu Al Amin S. Muda, Senin (31/7/2023).

Musibah ini awalnya terjadi pada Sabtu (29/7/2023) sekitar pukul 03:00 Wita. Saat itu, korban turun melaut seorang diri dengan menggunakan perahu katinting.

Namun saat sudah malam, korban belum juga pulang ke rumah. 

Baca juga: Bupati Banggai Lantik Pengurus IMLB Manado: Komitmen Perkuat Promosi Daerah dan Peningkatan SDM

Sehingga beberapa nelayan Kelurahan Maahas dengan menggunakan 4 perahu turun ke laut untuk melakukan pencarian.

“Sekitar pukul 21.30, pihak keluarga melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Banggai dan Basarnas,” ujarnya. 

Menurut keterangan pihak keluarga bahwa korban memiliki riwayat penyakit darah tinggi dan baru sebulan keluar dari rumah sakit.

Iptu Amin menjelaskan bahwa nelayan tersebut akhirnya ditemukan selamat pada Minggu (30/7/2023) sekitar pukul 19.30 Wita di Balantak oleh warga bernama Arman Tarawe. 

Selanjutnya korban diberi makan dan minum oleh warga.

Menurut keterangan korban bahwa dia kehilangan arah untuk pulang. Ditambah baling-baling perahu patah serta mesin katinting mati karena kehabisan bahan bakar.

Amin menuturkan bahwa Polsek Balantak sudah berhasil melakukan komunikasi dengan korban, dan langsung diantar pulang menuju Kota Luwuk menggunakan mobil. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved