Bentrok di Pasar Inpres Manonda Palu

Sehari Pascabentrok, Kawasan Pedagang Ikan di Pasar Inpres Manonda Kota Palu Kosong

Meski telah didamaikan, pedagang ikan Pasar Inpres Manonda memilik tak berjualan karena khawatir bentrok susulan terjadi.

Penulis: Fadhila Amalia | Editor: mahyuddin
handover
Kawasan penjualan ikan di Pasar Inpres Manonda, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah, kosong melompong pascabentrok antarkelompok, Minggu (20/8/2023). 

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kawasan penjualan ikan di Pasar Inpres Manonda, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah, kosong melompong pascabentrok antarkelompok, Minggu (20/8/2023).

Meski telah didamaikan, Pedagang Ikan Pasar Inpres Manonda memilik tak berjualan karena khawatir bentrok susulan terjadi.

Pantauan TribunPalu.com, hanya pedagang daging yang berjualan di dalam pasar.

Sementara pedagang sayuran memilih berjualan di pinggir jalan besar, Jl Bayam dan Jl Kunduri.

Baca juga: Hadiri Mediasi, Ketua KKSS Palu Serukan Persatuan dan Kota Damai

Sebelumnya, massa membawa rotan dan golok menyerang pedagang ikan di Pasar Inpres Manonda.

Bentrok antarwarga di Pasar Inpres Manonda menyebabkan dua korban luka.

Keduanya bernama Alimuddin yang bekerja sebagai pedagang ikan dan Ajiran buruh di Pasar Inpres Manonda.

Duduk Perkara

Bentrok di Pasar Inpres Manonda, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah, dipicu pengeroyokan seorang pemuda.

Seorang pemuda mengambil piringan timbangan ikan milik AH tanpa berpamitan untuk digunakan sebagai gayung di WC.

Melihat itu, AH pun menegur Ajiran agar tidak mengambil piringan timbangan tersebut.

Namun, bukannya minta maaf, Ajiran langsung memukul wajah AH.

Baca juga: Antisipasi Warga Bentrok, Habib Rotan Bakal Patroli di Pasar Inpres Manonda Kota Palu

AH kemudian mengambil gunting dan menikam perut dan kepala Ajiran.

Stelah peristiwa itu, Ajiran pun pulang ke rumah neneknya dan menyampaikan persoalan itu.

Keluarga itu pun saling memanggil dan melakukan penyerangan ke pasar.

Dalam perstiwa itu, seorang warga yang melerai terkena sabetan golok di wajahnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved