Morowali Hari Ini

Sawah di Desa Solonsa Jaya Morowali Terendam Lumpur, Jatam Sulteng: Dampak Pertambangan di Hulu

Dari foto-foto itu, terlihat areal persawahan di Desa Solonsa Jaya tergenang lumpur.

Penulis: Citizen Reporter | Editor: mahyuddin
handover
Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Sulawesi Tengah merilis foto dampak pertambangan nikel pada lahan persawahan Desa Solonsa Jaya, Kecamatan Witaponda, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. 

TRIBUNPALU.COM, MOROWALI - Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Sulawesi Tengah merilis foto dampak pertambangan nikel pada lahan persawahan Desa Solonsa Jaya, Kecamatan Witaponda, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Dari foto-foto itu, terlihat areal persawahan di Desa Solonsa Jaya tergenang lumpur.

Lumpur itu terbawa dari saluran irigasi persawahan setempat.

Direktur Jatam Sulteng Moh Taufik mengatakan, lumpur ini diduga berasal dari kegiatan penambangan nikel di Wilayah Hulu Desa Solonsa Jaya.

Baca juga: 2 Karyawan PT BTIIG di Morowali Diduga Alami Pelecehan, Oknum Manajer Security Jadi Tersangka

"Kami mengingatkan kepada pemerintah daerah dan pemerintah pusat, jangan hanya mendorong dan mengagung-agungkan pendapatan Fiskal dari sektor tambang, tanpa melihat bagaimana dampak yang dirasakan oleh masyarakat lingkar tambang," kata Moh Taufik melalui rilis tertulisnya, Sabtu (26/8/2023)

Dia mendorong pemerintah pusat dan daerah segera memberlakukan moratorium izin pertambangan dan juga melakukan evaluasi seluruh kegiatan pertambangan yang berlangsung, untuk mencegah dampak kerusakan lingkungan yang menyebabkan lahan-lahan pertanian warga.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved