Panglima Damai KH Adnan Arsal dan Guru Besar Untad Hadiri Sujud Syukur 100 Tahun Gontor di Poso

TRIBUNPALU.COM, POSO - Panglima Damai Poso KH Adnan Arsal dan Guru Besar Universitas Tadulako Prof Chairil Anwar menjadi tamu kehormatan di Pondok Gontor Poso.

Gontor Poso berada di Desa Tokorondo, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

KH Adnan Arsal dan Prof Chairil Anwar hadir di hadapan ratusan santri Gontor Poso untuk menghadiri pembukaan peringatan 100 Tahun Gontor.

Keduanya pun berkesempatan berbagi cerita dan pengalaman di hadapan santri.

KH Adnan Arsal diundang sebagai mantan Ketua Yayasan Ittihadul Ummah yang turut memperjuangkan pendirian pesantren yang kini menjadi Gontor Poso.

Baca juga: Buku Muhammad Adnan Arsal Karya Khoirul Anam, Kisah Perjuangan Sang Panglima Damai Poso

Sementara Prof Chairil Anwar diundang sebagai perwakilan Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Gontor.

Pembukaan peringatan 100 Tahun Gontor di tempat itu diawali dengan zoom bersama pimpinan pondok Gontor dan turut dihadiri Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak.

Usai agenda seremoni di aula Gontor Poso, santri, alumni dan tamu undangan kemudian melaksanakan salat asar berjamaah yang dilanjutkan dengan sujud syukur.

Turut hadir dalam kegiatan itu Pimpinan Pondok Pesantren Wali Songo 1 Poso KH Mochtar G Marlan.

Diketahui Pondok Modern Ittihadul Ummah Gontor Poso menempati area seluas 32 ha.

Peletakan batu pertama pondok ini dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 1 Mei 2007 dan dibuka secara resmi pada tanggal 20 Juli 2008 oleh Wapres Jusuf Kalla.

Dengan kapasitas 750 santri, Pondok itu kini dibawah binaan Ustadz Surnyoto.(*)