Kota Palu Jadi Kota dengan Kelayakan Huni di Bawah Rata-rata Versi IAP

TRIBUNPALU.COM - Kota Palu menjadi salah satu kota di Indonesia dengan tingkat kelayakan huni di bawah rata-rata.

Hal itu berdasarkan Most Livable City Index yang dirilis Ikatan Ahli Perencanaan (IAP) untuk edisi tahun 2022.

Dalam rilis tersebut, IAP menegaskan tidak ada ranking kota, karena index didapat berdasarkan data dan persepsi warga.

"Most Livable City Index IAP bukan pemeringkatan atau meranking kota-kota di Indonesia, tetapi menggambarkan kepuasan masyarakat atau warga kota terhadap kotanya sendiri. Itu dapat menjadi refleksi atau referensi kota dalam menyusun program prioritas ke depan," kata Ketua Umum Ikatan Ahli Perencanaan (IAP) Indonesia, Hendricus Andy Simartama.

IAP menekankan bahwa angka indeks tiap kota menunjukan pekerjaan rumah atau PR masing-masing kota untuk mewujudkan indeks 100.

Penilaian kelayakan huni pun dilihat berdasarkan 28 aspek, mulai dari keamanan, keselamatan, kesehatan, pendidikan, ekonomi, infrastruktur, hingga layanan publik.

Kota Palu masuk dalam daftar 18 kota di Indonesia yang memiliki nilai indeks kelayakan huni di bawah rata-rata, dengan nilai 66.

Bahkan, nilai tersebut masuk ke dalam daftar 6 terendah di Indonesia.

Adapun kota dengan indeks kelayakan huni terendah adalah Depok dengan nilai 62.

Sementara Kota Solo menjadi kota dengan indeks kelayakan tertinggi dengan nilai 77.(*)