Viral

Habiskan Dana Rp 2,5 Miliar Tapi Tak Mirip, Patung Jokowi di Sumut Viral di Media Sosial

Monumen tersebut adalah simbol rasa terima kasih warga kepada Presiden Jokowi karena telah memperbaiki jalan rusak.

Editor: mahyuddin
handover
Penampakan Patung Joko Widodo di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Viral di Media Sosial. Patung yang menelan  biaya Rp 2,5 miliar itu dikritik karena dinilai tak mirip. 

TRIBUNPALU.COM - Penampakan Patung Joko Widodo di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Viral di Media Sosial.

Patung yang menelan  biaya Rp 2,5 miliar itu dikritik karena dinilai tak mirip.

Belakangan terkuak uang yang digunakan untuk membangun patung Presiden Joko Widodo itu berasal dari swadaya masyarakat.

Sejumlah akun Instagram seperti @undercover membagikan patung Presiden Jokowi di monumen tersebut dengan keterangan:

"Penampakan patung Jokowi Rp2,5 Miliar di Karo"

Hingga Rabu (8/11/2023), postingan milik @undercover sudah disukai lebih dari 20 ribu kali.

Baca juga: Cerita Pembuat Logo HUT ke-10 Morowali Utara, Sempat Viral karena Hanya Dapat Piagam dari Pemkab

Ratusan warganet ikut meramaikan dengan berbagai komentarnya.

Termasuk menyoroti pembangunan monumen Jokowi di Karo.

Ada yang berkomentar patung tidak memiliki kemiripan dengan Presiden Jokowi.

"Mohon maaf, udah mah ngga mirip," tulis akun @tinisafit.

Warganet lain mengomentari dana yang digelontorkan untuk pembangunan.

"Kenapa harus dibuat patung dan habiskan uang segitu besar nya, alangkah baik nya uang itu untuk mendukung masyarakat di Karo dalam meningkatkan industri UMMK dan mensejahterakan para petani di sana," timpal akun @okydelahoya.

Siapa yang membangun?

Belakangan diketahui, foto patung diambil saat acara peletakan batu pertama pembangunan Monumen Presiden Joko Widodo pada Sabtu (4/11/2023) kemarin.

Lokasinya berada di Liang Melas Datas (LMD), Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Sementara pihak yang membangunnya merupakan warga dari enam desa dan tiga dusun di Kabupaten Karo.

Monumen tersebut adalah simbol rasa terima kasih warga kepada Presiden Jokowi karena telah memperbaiki jalan rusak.

Baca juga: 3 Tahun Dipercaya Jadi Kasir, Gadis Sleman Gasak Uang Toko Rp 700 Juta Demi Pelesiran Bareng Pacar

Jalan sepanjang 32 kilometer sudah rusak selama 20 dan tak kunjung diperbaiki.

"Ini ucapan rasa terima kasih kami kepada bapak Presiden Joko Widodo karena jalan kami sudah dibangun," kata Ketua Panita pembangunan monumen Jokowi, Adil Sebayang, dikutip dari TribunMedan.com, Rabu.

Sementara soal urusan biaya pembangunan, masyarakat mengumpulkan secara swadaya.

"Untuk dana diperkirakan 2,5 miliar rupiah, dananya dari masyarakat."

"Kemarin masih ada dana sekitar 40 juta, dan sisanya kita kumpulkan secara swadaya dari masyarakat, dan juga kita sebar proposal," ucap Adil.

Uang sebanyak itu tidak hanya untuk membangun patung Jokowi.

Nantinya, monumen akan dibangun dengan menggunakan bahan metal.

Pondasinya sedalam 1,5 meter, sedangkan untuk ketinggian patung setinggi enam meter.

Setelah 'Bung Karno'

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul PENAMPAKAN Patung Jokowi di Karo, Dinilai Tak Mirip, Padahal Telan Dana Rp2,5 Miliar dari Masyarakat

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved