Natal dan Tahun Baru
Natal dan Tahun Baru, Penjual Petasan di Kota Palu Raih Omzet Hingga Rp 3 Juta Sehari
Petasan dan Kembang Api menjadi incaran sejumlah warga untuk merapaikan malam pergantian tahun.
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Jolinda Amoreka
TRIBUNPALU.COM, PALU - Penjual petasan dan Kembang Api menjamur di Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Mereka mendirikan lapak di hampir seluruh jalan protokol perkotaan.
Lapak penjual petasan di Kota Palu buka sejak siang hingga malam hari.
Penjual petasan di Kota Palu Widya menyebutkan, penjualannya di tahun ini tidak jauh beda dengan tahun sebelumnya. Widya meraup Rp 3 juta per hari.
"Untuk omzet tergantung, mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 3 juta per hari," ujar Widya kepada TribunPalu.com ditemui di Jl Sam Ratulangi, Kecamatan Palu Timur.
Baca juga: Camat Sigi Biromaru Mediasi Kades Mpanau dan Kepala Dusun Non Aktif, Tak Ada Titik Temu
Diketahui, petasan dan Kembang Api menjadi incaran sejumlah warga untuk merapaikan malam pergantian tahun.
Petasan yang diperjualbelikan pedagang juga beragam dengan harga bervariatif.
Petasan dari harga Rp 10 ribu hingga Rp 200 ribu, di antaranya ada yang mengeluarkan bunyi ledakan.
Hadiri Natal Kevikepan Palu, Wali Kota Hadianto Rasyid Ungkap Toleransi Kunci Pembangunan Daerah |
![]() |
---|
Umat Katolik Kevikepan Palu Rayakan Natal Bersama di Gedung JCC |
![]() |
---|
DPRD Sulteng Hadiri Perayaan Natal KORPRI, Ajak Masyarakat Dukung Pemerintah Tingkatkan PAD |
![]() |
---|
Gubernur saat Hadiri Perayaan Natal KORPRI Sulteng: ASN Jaga Netralitas dan Tidak Berpolitik Praktis |
![]() |
---|
KORPRI Pemprov Sulteng Rayakan Natal 2023 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.