Awal 2024, Angka Penderita DBD di Poso Naik Dibanding Tahun Sebelumnya

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Syahril

TRIBUNPALU.COM, POSO - Angka penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) awal tahun 2024 di Kabupaten Poso secara statistik mengalami kenaikan dibanding tahun sebelumnya. 

Awal tahun 2023 tepatnya pada Januari berjumlah 7 kasus DBD, Februari 21 kasus. Sementara pada 2024 mengalami kenaikan, dimana Januari tercatat 39 kasus, Februari 27 kasus. 

"Jadi memang ada peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, salah satu faktornya karena musim hujan," sebut Sofi selaku Pelaksana Program DBD, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Poso. 

Hal itu ia sampaikan saat ditemui di ruang kerjanya Jl Pulau Timor, Kelurahan Gebangrejo, Kecamatan Poso Kota, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Senin (18/3/2024). 

Baca juga: Siapakah Pendamping Sang Dokter di Pilkada Poso 2024? Nama Akademisi Hingga Tokoh Agama Mencuat

Selain karena faktor cuaca, peningkatan mobilitas warga dan perilaku masyarakat disebut menjadi penyumbang kenaikan kasus.

"Karena nyamuk Aedes Aegypti ini hanya bertelur di genangan yang tidak bersentuhan langsung dengan tanah. Jadi kalau ada selokan penuh genangan itu bisa jadi sarang nyamuk," papar Sofi. 

Di Kabupaten Poso tercatat DBD menjangkit semua kalangan, mulai dari anak-anak, orang dewasa hingga lanjut usia (Lansia). 

Dari 13 kecamatan di Kabupaten Poso, belum semua daerah melaporkan penderita kasus, hanya wilayah Pamona bersaudara dan Poso kota bersaudara. 

"Kami sudah melakukan fogging (pengasapan) di beberapa kecamatan, hanya memang upaya itu harus didukung kesadaran masyarakat sendiri dalam memberantas sarang nyamuk," ucap Sofi. 

Untuk diketahui, nyamuk Aedes Aegypti pembawa virus DBD ini menggigit korbannya pada waktu pagi dan sore hari. (*)