Satgas Humas Operasi Ketupat Tinombala 2024 Pantau Arus Lalulintas Gunakan Drone

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli

TRIBUNPALU.COM, PALU - Satgas Humas Operasi Ketupat Tinombala 2024 gunakan drone untuk memantau dan merekam arus lalu lintas dan aktifvitas masyarakat di beberapa titik di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (7/4/2024) sore.

Menurut Kasatgas Humas Ops Ketupat Tinombala Kompol Sugeng Lestari, pemantauan tersebut untuk memantau lebih luas aktivitas dan kondisi lalulintas di beberapa area sibuk di Kota Palu. 

“Pemantauan dari udara dengan drone untuk melihat secara langsung dan merekam kondisi arus lalu lintas dan aktifitas masyarakat pada H-3 Jelang Idul Fitri 1445 H,” ungkap Kompol Sugeng Lestari. 

Baca juga: Operasi Ketupat Tinombala 2024 Polres Sigi Intensif Patroli Jelang Lebaran Idulfitri 2024

Adapun Kompol Sugeng Menuturkan bahwa pemantauan dari udara dengan drone ini dilakukan untuk membantu rekan-rekan satgas operasi ketupat yang sedang melakukan pengamanan, pengaturan arus lalu lintas dan penjagaan di Pos Operasi. 

“Sehingga hasil pemantauan dan rekaman drone dapat dijadikan bahan evaluasi untuk melakukan langkah-langkah preventif, preemtif dan kamseltibcar lantas dalam pelaksanaan tugas berikutnya,” kata Kompol Sugeng Lestari. 

Adapun menurutnya yang lebih penting lagi ialah, apabila hasil pemantauan dengan drone, merekam adanya kemacetan dapat dengan segera menginformasikan kepada Satgas Kamseltibcar lantas. 

“Pemantauan Arus lalu lintas dan aktifitas masyarakat dilakukan Satgas Humas, mulai jam 15.00 wita sampai dengan 18.00 wita di beberapa titik di Kota Palu,” tuturnya. 

Sugeng juga menyebut, beberapa lokasi yang menjadi sasaran perekaman menggunakan drone sore ini diantaranya Seputar Simpang Empat Posyan Jalan Hasanuddin, Terminal Mamboro, Simpang Empat Posyan Mamboro, Pospam Tondo, Simpang Empat Gajah Mada, Posyan Polresta Palu dan Pertokoan Hansanuddin, Kota Palu.

Ia menghimbau kepada masyarakat khususnya di Pasar Inpres Palu untuk tidak menggunakan badan jalan untuk menggelar dagangannya sehingga mempersempit arus lalu lintas yang melintas yang berdampak kepada kemacetan, demikian juga pada saat parkir kendaraan agar tidak menggunakan badan jalan. (*)