Dampak Erupsi Gunung Ruang, BMKG Mutiara Palu Sebut Paparan Debu Vulkanik Bergerak ke Kalimantan

Laporan Wartawan TribunPalu.Com, Zulfadli

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kepala Stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Mutiara Palu Nur Alim menghimbau kepada masyarakat Kota Palu untuk tetap tenang terkait dampak debu vulkanik erupsi gunung Ruang.

"Saya menghimbau kepada masyarakat Kota Palu untuk tidak panik karena sebagian besar paparan debu sudah bersih dan jatuh bersama air hujan dan sebagian telah bergerak ke wilayah udara Pulau Kalimantan," ucap Nur Alim via Whatsapp. 

Adapun berdasarkan data terbaru per 1 Mei 2024 yang dirilis BMKG Mutiara Palu, Pantauan Vulcanic Ash atau Debu Vulkanik hingga pukul 14.00 Wita terpantau negatif. 

"Sementara dari penginderaan jarak jauh, sebaran debu vulkanik terdeteksi bergerak ke arah barat daya," ucap Nur Alim pada Rabu (1/4/2024). 

Baca juga: Ketum KONI RI Ajak Dukung Perjuangan Timnas Indonesia vs Irak di Piala Asia U23

Nur Alim menambahkan untuk dampaknya terhadap transportasi penerbangan belum terbilang berbahaya atau menganggu. 

"BMKG mengklarifikasi bahwa dampak debu vulkanik tersebut belum mengganggu keselamatan transportasi penerbangan di wilayah Provinsi Sulteng, seluruh bandara di wilayah Sulawesi Tengah masih beroperasi normal dan belum ada paparan debu yang memasuki wilayah udara Sulteng," pungkasnya. (*)