Pengurus KAHMI dan Forhati Sulteng 2023-2028 Ikuti Pelantikan, Fokus pada Kesejahteraan Rakyat

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Angelina

TRIBUNPALU.COM, PALU - Pengurus Majelis Wilayah (PMW) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) dan PMW Forum Alumni HMI Wati (Forhati) Sulawesi Tengah, periode 2023-2028 resmi dilantik, Selasa (5/6/2204).

Pelantikan tersebut berlangsung di Palu Golden Hotel, Jl Raden Saleh, Besusu Barat, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu.

Pantauan TribunPalu.com, Koordinator Presidium MN KAHMI Ahmad Doli Kurnia Tanjung melantik ratusan anggota PMW KAHMI Sulteng yang di saksikan langsung oleh Gubernur Sulteng Rusdy Mastura dan para tamu undangan.

Ketua Umum MW KAHMI Sulteng Mulhanan Tombolotutu mengatakan, kepengurusannya akan merangkum seluruh kader yang ada dan akan terus mengusahakan setip kader menempati posisi yang penting dan strategis.

"KAHMI Sulteng memastikan seluruh kader atau pengurus-pengurus cabang kami pastikan proses kaderisasi itu terus berjalan, sehingga nantinya mampu mengakomodir secara keseluruhan," ucap Mulhanan saat di konfirmasi TribunPalu.com usai kegiatan pelantikan itu.

Baca juga: Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Ikut Nobar Film Lafran di Studio XXI Palu

Ia juga berkomitmen setiap kader akan diakomidir mulai dari Majelis Wilayah, Mejelis Daerah, hingga ke tiap-tiap lembaga yang dimiliki KAHMI.

Menurutnya, KAHMI Sulteng tidak membatasi kader-kader untuk mengabdi di berbagai level mulai dari politikus, akademisi, birokrat, pengusaha dan lain-lain.

"Kami malah mendorong agar kader KAHMI Sulteng dan dapat berkontribusi besar dalam kesejahteraan rakyat, menimbulkan ekonomi kreatif dan membuat lowongan pekerjaan. Dua fungsi itu yang akan menjadi konsen kami, alumni ini hanya proses jembatan tetapi bagaimana yang diharapkan melalui kaderisasi dapat menghasilkan  generasi yang lebih handal," kata Mulhanan.

Ketua Forhati Sulteng Trie Iriyana Lamakampali mengatakan, tantangan awal yang harus dijawab HMI Wati adalah merekatkan kembali silaturahmi antarsesama, tidak hanya di tataran para senior, namun juga harus merangkul hingga yang paling junior.

"Secara umum setiap HMI Wati mampu menerapkan beragam disiplin ilmu yang dimiliki untuk menjadi calon pemimpin yang baik. Organisasi ini memiliki banyak kelebihan, utamanya jaringan luas yang ada dimana-mana sehingga mampu berkontribusi untuk sesuatu hal baik dan dapat berdampak di seluruh lapisan Masyarakat," ujar Trie.

Olehnya itu, pelantikan itu menjadi momentum bagi Forhati Sulteng untuk memulai langkah baru dan mewujudkan visi dan misi

"Forhati akan terus berkomitmen untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan rakyat di Sulawesi Tengah," ucap Trie.

(*)