Komunitas Sulteng

Program 2024, FKUB Sulteng Massifkan Sosialisasi Moderasi Beragama di Daerah

Kegiatan triwulan III Juli sampai September 2024, telah dibahas di tingkat pengurus FKUB Sulteng yang terdiri dari tokoh lintasagama.

Penulis: Zulfadli | Editor: mahyuddin
handover
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulawesi Tengah (Sulteng) gencar ke kabupaten mensosialisasikan Moderasi Beragama kepada masyarakat dan kalangan pelajar. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli

TRIBUNPALU.COM, PALU - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulawesi Tengah (Sulteng) gencar ke kabupaten mensosialisasikan Moderasi Beragama kepada masyarakat dan kalangan pelajar.

"Iya, pada tri wulan tiga FKUB Sulteng fokus turun ke kabupaten untuk mengenalkan moderasi beragama kepada masyarakat," kata Sekretaris FKUB Sulteng M Munif Aziz Godal, di Kota Palu, Rabu (10/7/2024). 

Munif mengatakan, pada triwulan II, FKUB Sulteng turun ke Kabupaten Sigi dan Donggala.

"Kedua kabupaten ini menjadi sasaran dalam mensosialisasikan moderasi beragama, karena FKUB Sulteng berkepentingan untuk membangun kerukunan umat beragama," ungkapnya.

Kegiatan triwulan III Juli sampai September 2024, telah dibahas di tingkat pengurus FKUB Sulteng yang terdiri dari tokoh lintasagama.

"Dan satu kegiatan di triwulan III yaitu menggencarkan sosialisasi moderasi beragama ke kabupaten se-Sulteng," ujarnya.

Baca juga: FKUB Sulteng Sosialisasikan Moderasi Beragama di Kabupaten Donggala

FKUB Sulteng memulai kegiatan sosialisasi moderasi beragama kepada masyarakat, dari Kabupaten Parigi Moutong. 

Kemudian berlanjut ke Kabupaten Poso meliputi wilayah Kecamatan Pendolo dan Kecamatan Poso Pesisir sebagai sasaran lokasi kegiatan. 

Berikutnya, FKUB Sulteng melanjutkan sosialisasi moderasi beragama kepada masyarakat Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai.

Selain sosialisasi Moderasi Beragama, FKUB Sulteng juga rapat kerja daerah FKUB se-Sulteng yang dipusatkan di Kota Luwuk, Kabupaten Banggai.

"Serta kami juga akan melaksanakan kaukus perempuan yang bertema tentang perlindungan terhadap perempuan dan anak dari bahaya kekerasan mengatas namakan agama," ucap Munif Aziz Godal. 

Moderasi Beragama, bukanlah moderasi agama. bukan pula aliran kepercayaan, paham, atau mazhab.

Melainkan sebagai sistem berpikir dan memahami serta mengimplementasikan nilai ajaran agama yang mengakomodasi empat indikator moderasi beragama Kementerian Agama.

Ada empat indikator moderasi beragama terdiri dari, anti kekerasan, toleransi, komitmen kebangsaan, dan penerimaan terhadap budaya lokal.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved