Morowali Hari Ini

Alumni SMK Pertambangan Bungku Morowali Jadi Incaran Dunia Industri

Sekolah itu kini menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan sejumlah perusahaan yang bergerak di dunia pertambangan.

Editor: mahyuddin
SYAHRIL/TRIBUNPALU.COM
Kepala SMK Pertambangan Bungku Sarfin Suaib 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Syahril

TRIBUNPALU.COM, MOROWALI - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pertambangan Bungku menerapkan metode link and match dengan dunia kerja dan dunia industri.

SMK Pertambangan Bungku diketahui berdiri tahun 2018 dan menerima siswa pada 2019.

Sekolah itu kini menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan sejumlah perusahaan yang bergerak di dunia pertambangan.

Dengan MoU itu, para alumni SMK Pertambangan Bungku dipastikan dapat dengan mudah diserap dunia kerja dan dunia industri.

"Pada Oktober 2018 sekolah ini sudah tahap perencanaan pembangunan, 2019 itu pekerjaan sudah selesai dan Juli 2019 sudah menerima siswa baru," papar Kepala SMK Pertambangan Bungku Sarfin Suaib ditemui di ruang kerjanya, kompleks Kota Terpadu Mandiri (KTM), Desa Bahomohoni, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Rabu (2/10/2024).

Baca juga: DLHD Morowali Selidiki Kandungan Pencemar Sungai Pompelea Alo Desa Fatufia Morowali

Saat awal dibuka, SMK Pertambangan Bungku menerima total 87 peserta didik baru di tiga jurusan berbeda.

Yakni Teknik Geologi Industri, Teknik Mekanik Industri dan Teknik Instalasi Tenaga Listrik.

"Dan tiga tahun lalu kami sudah membuka jurusan Teknik Kimia Industri. Dan tahun ini sudah masuk kegiatan PKL untuk anak-anak Teknik Kimia Industri. Dan sekarang jurusan itu ada 4," jelas Sarfin Suaib.

Pada 2021, SMK Pertambangan Bungku telah menamatkan 87 siswa.

Berdasarkan data penelusuran tamatan, umumnya atau 90 persen dari puluhan alumni itu diklaim telah diserap dunia kerja. 

"Dan ada 10 orang yang beberapa waktu lalu melanjutkan ke perguruan tinggi. Tentu sekarang sudah masuk dalam dunia kerja juga," katanya.

Sementara untuk tamatan terakhir tahun 2023, sudah ada 63 persen yang terserap di dunia kerja lingkup Kabupaten Morowali.

Baca juga: Kanwil Kemenkumham Sulteng Sukses Gelar CAT Pengangkatan Calon Notaris 2024 di BKN Palu

Sisanya melanjutkan ke perguruan tinggi dan ada beberapa yang sedang menunggu panggilan kerja.

Pada awal-awal, jurusan Teknik Geologi Pertambangan menjadi favorit para siswa baru.

"Kalau sekarang ini yang banyak diminati lagi jurusan Teknik Mekanik Industri. Sehingga tahun 2024 ini kami sudah menerima 2 kelas untuk jurusan Teknik Mekanik Industri," ujar Sarfin Suaib.

Siswa SMK Pertambangan Bungku saat ini yang tercatat dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik) sebanyak 333 siswa dan beberapa siswa lain masih proses untuk masuk ke Dapodik.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved