Sulteng Hari Ini

Bangkitkan Semangat Transformasi, PPP Sulteng Usulkan Tokoh Alternatif Pimpin Partai

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Tengah (Sulteng) menyerukan perubahan besar dalam tubuh partai untuk mengembalikan kejayaannya. 

Editor: Haqir Muhakir
Handover
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Tengah (Sulteng) menyerukan perubahan besar dalam tubuh partai untuk mengembalikan kejayaannya.  

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Angelina

TRIBUNPALU.COM, PALU Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Tengah (Sulteng) menyerukan perubahan besar dalam tubuh partai untuk mengembalikan kejayaannya. 

Wakil Ketua DPW PPP Sulteng, Syarif Latadano, menegaskan bahwa transformasi partai, termasuk regenerasi kepemimpinan, sangat penting demi menghadapi tantangan politik ke depan.

“PPP harus menjadi rumah besar bagi umat dan seluruh anak bangsa. Kita harus membuka diri kepada siapa saja yang ingin berkontribusi untuk kemajuan partai,” ujar Syarif melalui keterangan tertulisnya yang di terima TribunPalu.com, pada Rabu (18/12/2024). 

Menurut Syarif, kegagalan PPP di Pemilu 2024 harus menjadi momentum introspeksi.

Baca juga: Senator Andhika Mayrizal Amir Sambangi Bank Indonesia di Palu, Bahas Pertumbuhan Ekonomi 12 Persen

Ia menekankan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap kinerja partai, dimulai dari tingkat pusat hingga daerah.

“Kesadaran kolektif untuk mengakui kekalahan dan kelemahan adalah langkah pertama. Transformasi ini harus dimulai dari pucuk pimpinan DPP PPP,” tegasnya.

Syarif menambahkan bahwa regenerasi kepemimpinan menjadi kunci penting agar partai dapat bergerak lebih dinamis. 

Ia menilai stagnasi di level pimpinan pusat menjadi salah satu penyebab lemahnya daya saing PPP dalam menghadapi kontestasi politik.

“Kita harus jujur pada diri sendiri. Pemimpin yang gagal membawa perubahan harus legowo mundur. Berikan ruang kepada tokoh-tokoh baru yang mampu menggerakkan roda partai,” lanjutnya.

Dalam Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas II) PPP yang berlangsung pada 13-15 Desember 2024, PPP Sulteng mengusulkan nama-nama tokoh potensial untuk memimpin partai. 

Beberapa nama dari internal dan eksternal mencuat, seperti Sandiaga Uno, Taj Yasin, Gus Ipul, Dudung Badurrahman, hingga Ahmad Ali.

“Nama-nama ini memiliki kapasitas dan pengalaman yang cukup untuk membawa PPP menjadi partai yang lebih relevan di kancah nasional,” kata Syarif.

Ia berharap Mukernas dapat menjadi titik awal perubahan besar di tubuh PPP, dengan mengedepankan kepemimpinan yang lebih inklusif dan visioner.

PPP Sulteng optimis bahwa dengan transformasi yang tepat, partai dapat kembali menjadi kekuatan politik yang diperhitungkan. Perubahan pola pikir, strategi politik, dan pendekatan kepada masyarakat dinilai menjadi elemen penting untuk mendongkrak popularitas PPP.

“Ini bukan hanya tentang nama besar, tapi bagaimana kita mampu menghadirkan kepemimpinan yang benar-benar bekerja untuk rakyat,” pungkas Syarif. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved