Dukung Sektor Wisata Bahari, Dermaga Apung Dibangun di Pulau Mbuang-Mbuang Banggai Laut

-

Dermaga harus mengikuti pola-pola pergerakan pasang dan surut dan dapat mengapung dengan baik. 

Salah satu bahan apung yang banyak dipasaran menggunakan bahan Polietilena, dengan level High Density Polyethylene (HDPE), sehingga diharapkan dermaga memiliki umur masa pakai yang cukup lama dan kuat.

Bupati Sofyan Kaepa menyampaikan bahwa pemilihan Desa Mbuang-mbuang sebagai lokasi pembangunan dermaga apung karena desa imi memiliki potensi ekosistem perairan laut dan terumbu karang dengan tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi, sehingga berfungsi sebagai sumber daya ekologis dan ekonomis bagi masyarakat di dalam dan sekitarnya.

Baca juga: Pengurus PPI Cabang Palu Dilantik, Sekkot Irmayanti Pettalolo: Ini Amanah Besar

“Kita harus menyatakan bahwa lokasi endemik ikan Banggai Cardinal Fish adalah milik masyarakat Kabupaten Banggai Laut, sehingga kita perlu meningkatkan nilai jual di nelayan," kata Sofyan Kaepa.

Perwakilan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Jakarta diwakili oleh Simon Boyke Sinaga sebagai Ahli Madya APJK di Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut, menyampaikan, dengan dibangunnya dermaga ppung di Pulau Mbuang-mbuang ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisata Bahari, dan dapat meningkatkan akselibitas nelayan dalam mendaratkan ikan, sehingga diharapkan kedepanya kesejahteraan masyarakat lebih meningkat. (*)