Pengenaan Tarif Diberlakukan Mulai 1 Januari 2025, Bus Trans Palu Sepi Peminat

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Fadhila

TRIBUNPALU.COM, PALU - Setelah 15 hari pengenaan tarif berbayar pengguna Bus Trans Palu kini sepi peminat, Rabu (15/1/2025).

Pantauan TribunPalu.com, pukul 09.20 WITA, Bus Trans Palu di Koridor 1 titik penjemputan Taman Gor kini mulai sepi peminat.

Sebanyak lima Bus Trans Palu terparkir di pinggir Taman Gor, Jl Moh Hatta, Kelurahan Lolu Utara, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu.

Terparkirnya Bus Trans Palu itu selama berjam-jam.

Diketahui, sebelumnya keramaian warga memadati titik-titik pemberangkatan Bus Trans Palu.

Sebelumnya, sejak 1 Oktober-31 Desember 2024 lalu, peminat Bus Trans Palu memenuhi kursi.

Sepi peminat ini diduga selama tarif pengguna diberlakukan.

Baca juga: Samsat Sigi Dorong Kesadaran OPD Tingkatkan Pembayaran Pajak Kendaraan Dinas

Dinas Perhubungan Kota Palu memberlakukan biaya tarif untuk pelajar dikenai Rp2.500, sementara masyarakat umum Rp5 ribu per satu kali titik.

Adapun metode pembayarannya menggunakan metode pembayaran by sistem. 

Siswa atau masyarakat umum menggunakan Pembayaran QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard).

Kedua, E-Money (khusus bank Mandiri, rencana kartunya akan dijual di titik penumpang).

Ketiga, metode pembayaran manual, menggunakan saldo dari pramugara yang ada di bus atau dari sopir. (*)