Sulteng Hari Ini

Evaluasi APBD 2024, Realisasi 89,78 Persen, Sejumlah Perangkat Daerah Alami Deviasi

Pantauan TribunPalu.com, rapat itu juga turut dihadiri jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Provinsi Sulawesi Tengah. 

Penulis: Zulfadli | Editor: Regina Goldie
ZULFADLI/TRIBUNPALU.COM
REALISASI APBD SULTENG 2024 - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menggelar Rapat Pimpinan Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran Pelaksanaan Program dan Kegiatan APBD Tahun Anggaran 2024. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli

TRIBUNPALU.COM, PALU - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menggelar Rapat Pimpinan Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran Pelaksanaan Program dan Kegiatan APBD Tahun Anggaran 2024.

Rapat berlangsung di Ruang Polibu, Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, pada Rabu (12/2/2025), dipimpin oleh Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sulawesi Tengah, Novalina, serta didampingi jajaran Asisten Gubernur.

Pantauan TribunPalu.com, rapat itu juga turut dihadiri jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Provinsi Sulawesi Tengah

Dalam laporannya, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Novalina memaparkan bahwa realisasi APBD per 31 Desember 2024, terungkap bahwa realisasi anggaran mencapai 89,78 persen dari total anggaran Rp6,31 triliun, atau sebesar Rp5,67 triliun. 

Baca juga: Cuaca Ekstrem di Buol Sulteng, Pesawat Gagal Landing, Tenda Pengantin Ambruk

"Angka ini masih di bawah target 97 persen (Rp6,13 triliun), dengan deviasi negatif sebesar -7,22 persen atau sekitar Rp456,52 miliar," ujar Sekprov. 

Sekrpov juga merincikan belanja daerah yang terbagi dalam empat kategori utama:

1. Belanja Operasi – Dari total anggaran Rp4,3 triliun, terealisasi Rp3,79 triliun (88,13 % ). Sisa anggaran Rp511,14 miliar. Komponen terbesar adalah belanja pegawai (83,28 % ) dan belanja barang dan jasa (91,11 % ).

2. Belanja Modal – Dari Rp1,17 triliun, terealisasi Rp1,04 triliun (89,52 % ). Sektor belanja tanah mencapai 100 % , sementara belanja gedung dan bangunan masih rendah di angka 76,77 % .

3. Belanja Tidak Terduga – Dari Rp4 miliar, hanya Rp109 juta yang terserap (2,73 % ).

4. Belanja Transfer – Dari Rp838,92 miliar, terserap Rp830,59 miliar (99,01 % ).

Baca juga: Dilantik Jadi Stafus Menhan, Harta Kekayaan Deddy Corbuzier Diperkirakan Capai Rp574 Miliar

Secara historis, realisasi APBD menunjukkan tren fluktuatif dalam lima tahun terakhir:

2020: 92,77 %

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved