Musda Golkar Sulteng
Saran Politisi Hamzah Sidik Agar Diskresi 3 Periode Ketua Golkar Sulteng Diterima DPP
DPP Golkar punya pertimbangan dalam memproses diskresi yang diajukan daerah.
TRIBUNPALU.COM, PALU - Politisi Golkar Hamzah Sidik menilai diskresi untuk pengusulan masa jabatan ketua tiga periode bukanlah hal baru di DPP.
Bahkan, kata dia, diskresi seperti itu pernah dikabulkan di DPP Golkar.
Diskresi adalah wewenang yang dipegang untuk mengambil keputusan sendiri dalam situasi tertentu.
"Tahun 2020, diskresi kami dari Gorontalo untuk Ketua DPD I Golkar Gorontalo Rusli Habibie diterima DPP. Tahun ini kami ajukan lagi," kata Hamzah Sidik kepada TribunPalu.com di warung kopi, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (23/2/2025).
Baca juga: Elite DPP Golkar Muhidin M Said Minta Kader Terpilih di Pilkada 2024 Bekerja Nyata untuk Warga
Sekretaris Golkar Gorontalo Utara itu menambahkan, DPP punya pertimbangan dalam memproses diskresi yang diajukan daerah.
"Kalau bicara syarat dan pertimbangan itu subjektif. Misal Rusli Habibie yang kami usulkan lalu menjabat gubernur, tapi toh diterima DPP," ujar Ketua AMPI Gorontalo tersebut.
Legislator DPRD Gorontalo Utara itu menilai, kekuatan figur dan lobi politik menjadi hal utama agar diskresi bisa diterima DPP Golkar.
"Untuk Arus Abdul Karim peluangnya besar dan lebih terbuka mendapat diskresi itu karena ada hasil Pileg serta Pilkada 2024. Hubungannya dengan DPP juga bagus," jelas Hamzah Sidik
Diketahui, jabatan Arus Abdul Karim sebagai Ketua Golkar Sulteng berakhir Maret 2025.
Ketua DPRD Sulawesi Tengah periode 2024-2029 tersebut diketahui menahkodai Golkar Sulteng selama 10 tahun, periode 2016-2025.
Jelang berakhirnya masa jabatan Arus Abdul Karim, Golkar Sulteng pun telah mematangkan persiapan Musyawarah Daerah (Musda).
Baca juga: Jelang Musda, Golkar Sulteng Ancang-ancang Usulkan Arus Abdul Karim 3 Periode ke DPP
Musda Golkar Sulteng merupakan wadah untuk menentukan ketua untuk periode selanjutnya.
Beberapa nama kader mencuat mengisi jabatan Ketua Golkar Sulteng periode 2025-2030.
Nama Arus Abdul Karim termasuk dalam bursa itu.
Bahkan, beredar wacana sebagian pengurus Golkar Sulteng mengusulkan diskresi ke DPP untuk mengizinkan Arus Abdul Karim tetap menahkodai partai beringin di Bumi Tadulako.(*)
Pendaftaran Calon Ketua Golkar Sulteng Bergulir 20-22 Agustus, Wajib Kantongi 30 Persen Dukungan |
![]() |
---|
Imelda Liliana Muhidin Siap Maju Ketua Golkar Sulteng, Sinyal Kuat Jelang Musda XI |
![]() |
---|
Ketum Golkar Bahlil Lahadalia Dipastikan Hadir di Musda ke-11 DPD Sulteng |
![]() |
---|
DPD Golkar Sulteng Siap Gelar Musda ke-11, Ketua Baru Segera Ditentukan |
![]() |
---|
Jelang Musda, Golkar Sulteng Ancang-ancang Usulkan Arus Abdul Karim 3 Periode ke DPP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.