Kabar Seleb

Polisi Ungkap Asal usul Uang Palsu Milik Eks Artis Sekar Arum, dari Sindikat yang Sudah Ditangkap

Asal-usul uang palsu yang digunakan pelaku eks pemain sinetron Sekar Arum Widara terungkap.

Editor: Lisna Ali
HANDOVER
Mantan artis drama kolosal bernama Sekar Arum Widara (41) ditangkap usai diduga terlibat dalam kasus peredaran uang palsu. Dalam kasus ini, Polres Metro Jakarta Selatan menyita 2.235 lembar uang palsu pecahan Rp 100.000, dengan total nominal capai Rp 223,5 juta. 

TRIBUNPALU.COM - Asal-usul uang palsu yang digunakan pelaku eks pemain sinetron Sekar Arum Widara terungkap.

Polisi mengungkap asal usul uang palsu itu dari sindikat kasus peredaran duit tiruan yang diamankan di Polsek Tanah Abang.

Hal itu dikatakan Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Nurma Dewi kepada wartawan, Kamis (17/4/2025).

"Ini terus kami dalami dan dikembangkan, keterangan-keterangan itulah yang kita harus kembangkan. Jadi dari SAW mengaku B yang memberikan," ucapnya.

Diketahui B adalah Bayu Setyo Aribowo satu di antara pengedar uang palsu.

Saat ini kepolisian masih meminta keterangan para saksi hingga mengejar pelaku lainnya.

Kompol Nurma Dewi mengatakan Sekar Arum Widara baru sekali menggunakan uang palsu tersebut.

"Kalau dari pengakuannya, baru sekali dan membelanjakan baru sekali, yaitu di mal salah satu wilayah Polres Metro Jaksel," bebernya.

Sebelumnya, Polsek Tanah Abang mengungkap kasus peredaran uang palsu sebesar Rp3,3 Miliar.

Sindikat

Dalam pengungkapan itu, kepolisian menangkap delapan pelaku, yaitu Muh. Sujari, Budi Irawan, Elyas, Bayu Setyo Aribowo, Babay Bahrum Ulum, Amir Yadi, Lasmino Broto Sejati, dan Dian Slamet Riyadi.

Kapolsek Metro Tanah Abang, Kompol Haris Akhmat Basuki, mengatakan jika kasus ini bermula saat ada seorang penumpang kereta yang melaporkan ada sebuah tas tertinggal di gerbong kereta yang menuju Stasiun Rangkasbitung, Senin (7/5/2025) lalu.

Setelah dicek, tas tersebut berisikan uang palsu.

Polisi, pun berinisiatif untuk membiarkan tas itu tergeletak di gerbong kereta dan menunggu pemiliknya datang.

Sejurus kemudian, pelaku Sujari datang untuk mengambil tas dan langsung diperiksa polisi.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved