Banggai Hari Ini

Lumpur Rendam Jalan dan Halaman Kantor BRI Luwuk Banggai

Polres Banggai mengerahkan anggotanya untuk membantu membersihkan lumpur dengan menerjunkan mobil water cannon.

Penulis: Asnawi Zikri | Editor: Fadhila Amalia
Handover
BANJIR LUWUK: Banjir yang terjadi di wilayah Kota Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah berdampak pada terendamnya Bank BRI Cabang Luwuk pada Selasa (20/5/2025) malam. Polres Banggai membantu membersihkan endapan lumpur dengan mengerahkan water canon pada Rabu (21/5/2025). 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Banjir terjadi di wilayah Kota Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah berdampak pada terendamnya Bank BRI Cabang Luwuk, Selasa (20/5/2025) malam. 

Pasca terjadinya banjir, endapan lumpur yang cukup tebal tampak di halaman dan teras Bank BUMN tersebut. 

Baca juga: Banjir Terjang Desa Pangi Tolitoli, Pemukiman dan Fasilitas Pemerintahan Terdampak

Sebagai wujud sinergitas, Polres Banggai membantu membersihkan endapan lumpur tersebut pada Rabu (21/5/2025). 

Tak hanya mengerahkan puluhan anggotanya untuk membantu membersihkan lumpur, dalam kegiatan tersebut Polres Banggai juga menerjunkan mobil water cannon untuk menyemprot endapan lumpur tersebut.

Kapolres Banggai AKBP Putu Hendra Binangkari mengatakan pihaknya telah berkomitmen untuk terus terlibat dalam upaya penanganan pasca terjadinya banjir di wilayah Kabupaten Banggai. 

Baca juga: Polda Sulteng Serahkan Kasus Penipuan Jual Beli Beras ke Kejari Sigi, Korban Rugi Hingga Rp 220 Juta

"Hari ini kami juga telah menyisir wilayah terdampak banjir dan membersihkan fasilitas umum yang masih tergenang lumpur dengan menggerakan kendaraan water cannon,” ujarnya.

AKBP Putu Hendra Binangkari mengatakan bahwa langkah-langkah yang diambil agar supaya proses pelayanan kepada masyarakat di Bank BRI berjalan lancar dan nyaman, hal ini menunjukkan tanggapan yang cepat dan efektif dari pihak Kepolisian.

Baca juga: Sosok Iwan Lukminto, Bos Sritex yang Ditangkap Kejagung, Punya Harta Kekayaan Rp 8,05 Triliun

"Dalam situasi bencana, sangat dibutuhkan koordinasi yang baik antara berbagai lembaga untuk meminimalkan kerugian dan mendukung pemulihan lokasi terdampak banjir," tuturnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved