Donggala Hari Ini

Cegah Narkotika, BNNK Donggala Perkuat Peran Keluarga Lewat Pendidikan Anti Narkoba

Khrisna Anggara mengatakan bahwa pendidikan anti narkoba harus dimulai dari lingkungan terkecil, yakni keluarga.

Penulis: Misna Jayanti | Editor: Fadhila Amalia
Misna/TribunPalu.com
Dalam upaya memperkuat ketahanan keluarga dalam melawan penyalahgunaan narkoba, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Donggala menggelar workshop pelaksanaan fasilitasi pendidikan anti narkoba pada keluarga. Kamis (22/5/2025). 

Laporan Wartawan TribunPalu, Misna Jayanti

TRIBUNPALU.COM, DONGGALA - Dalam upaya memperkuat ketahanan keluarga dalam melawan penyalahgunaan narkoba, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Donggala menggelar workshop pelaksanaan fasilitasi pendidikan anti narkoba pada keluarga.

Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Desa Surumana, Kecamatan Banawa Selatan, Kabupaten Donggala. Kamis (22/5/2025).

Baca juga: Sekda Sigi Nuim Hayat Buka Bimtek Pengolahan Kearsipan Dinamis Terintegritas

Kepala BNNK Donggala, Khrisna Anggara mengatakan bahwa pendidikan anti narkoba harus dimulai dari lingkungan terkecil, yakni keluarga.

Peran orang tua sebagai garda terdepan dalam melindungi anak-anak dari ancaman narkoba.

"Kalau kita bicara tentang pendidikan anti narkoba, keluarga itu menjadi sangat penting. Orang tua adalah benteng pertama, mereka memiliki peran besar dalam mencegah anak-anaknya terjerumus ke dalam lingkaran narkoba," ujarnya.

Ia menambahkan, melalui workshop ini, para peserta dibekali dengan beragam pengetahuan mengenai pola pengasuhan yang sehat dan efektif, metode komunikasi yang tepat antara orang tua dan anak, serta pendekatan-pendekatan pendidikan yang bisa membentuk karakter anak sejak usia dini.

Baca juga: Daftar Harga HP Oppo 2025: Oppo A3x, Reno 12 Pro 5G, Oppo A60, Oppo A77s, Oppo Find N5, Oppo Find X8

Khrisna Anggara juga menyampaikan pada kegiatan ini selain menyasar orang tua, juga anak-anak usia SMP menjadi sasaran strategis karena mereka berada dalam masa perkembangan yang lebih mudah dibentuk dan diarahkan ke hal-hal positif.

"Pola pengasuhan akan sangat berpengaruh terhadap karakter anak dan itu harus dibangun sejak dini. Itulah kenapa peserta yang kita libatkan ini ini selain orang tua itu ada juga anak di tataran SMP yang masih lebih mudah bentuk," ungkap Khrisna Anggara.

Ia berharap, setelah mengikuti kegiatan ini, para peserta mampu menerapkan ilmu yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari dan membangun lingkungan keluarga yang harmonis, terbuka, serta bebas dari pengaruh buruk narkoba.

Baca juga: Jemaah Haji Diminta Tidak Membungkus Makanan Terlalu Rapat, Ini Penyebabnya

"Mudah-mudahan dari kegiatan ini ada manfaat yang bisa kita petik dan diterapkan dalam lingkungan keluarga, serta mampu membentengi anak-anak kita dari bahaya narkoba," harap Khrisna Anggara.

Lebih lanjut, Kepala BNNK Donggala itu menyebut bahwa workshop ini merupakan salah satu dari rangkaian program Desa Bersih dari Narkoba (Bersinar) yang dilaksanakan oleh BNNK Donggala dalam mengedukasi masyarakat, khususnya keluarga, agar dapat berperan aktif dalam memerangi penyalahgunaan dan peredaran narkoba di Desa Surumana, Kecamatan Banawa Selatan. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved