Palu Hari Ini

DPRD Kota Palu Desak Pemkot Ambil Alih Pembangunan Mal Tatura yang Terbengkalai

Bangunan pusat perbelanjaan ini sempat runtuh saat gempa dahsyat mengguncang Kota Palu dan sekitarnya pada 2018 lalu.

Penulis: Robit Silmi | Editor: Fadhila Amalia
Robit/TribunPalu.com
Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Palu mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Palu untuk segera mengambil alih manajemen dan kelanjutan pembangunan Mal Tatura.  

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Robit Silmi

TRIBUNPALU.COM, PALU – Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Palu mendesak Pemerintah Kota Palu untuk segera mengambil alih manajemen dan kelanjutan pembangunan Mal Tatura

Hal itu disampaikan dalam rapat paripurna DPRD Kota Palu pada Sabtu (28/5/2025).

Baca juga: Wabup Samuel Yansen Pongi Sebut Jumlah Lansia di Sigi Capai 13.156 Orang

Rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Palu, Rico Djanggola, itu mengagendakan penyampaian rekomendasi DPRD terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Palu Tahun Anggaran 2024.

Rekomendasi tersebut dibacakan oleh Ketua Pansus, Ratna Mayasari Agan.

Ia menyebutkan terdapat 35 poin penting, salah satunya menyangkut kondisi pembangunan Mal Tatura yang hingga kini terbengkalai pascagempa 28 September 2018.

"Pansus menyarankan Pemkot Palu segera mengambil alih penanganan Mal Tatura dari segi manajemen dan proses kelanjutan pembangunan mal, mengingat kondisinya yang mangkrak dan statusnya sebagai salah satu ikon Kota Palu," ujar Ratna di hadapan peserta sidang.

Baca juga: Ketua TP-PKK Siti Halwiah Apresiasi Film Sebelum Magrib 2, Satu Pemerannya Asal Sigi

Rekomendasi itu tertuang pada poin 11.

Mal Tatura berada di Jalan Wolter Monginsidi, Kelurahan Tatura Selatan, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu. 

Bangunan pusat perbelanjaan ini sempat runtuh saat gempa dahsyat mengguncang Kota Palu dan sekitarnya pada 2018 lalu.

Dilansir dari AntaraSulteng, pembangunan Mal Tatura direncanakan dua kali lebih besar dari luas sebelumnya. 

Dari yang hanya 25.000 meter persegi, desain terbaru mencakup 49.579 meter persegi dengan struktur tujuh lantai.

Baca juga: Daftar Film yang Bakal Tayang Juni 2025 di Bioskop, Ada Romansa hingga Horor

Perencanaan teknis dilakukan oleh PT Aditama Karya Consultant Engineering dengan melibatkan tenaga ahli dari berbagai bidang seperti geoteknik, teknik sipil rekayasa struktur, geolistrik, hingga tata ruang kota.

Rekomendasi DPRD tersebut telah disetujui bersama dan diserahkan langsung kepada pihak eksekutif yang diwakili oleh Wakil Wali Kota Palu. (*) 
 
 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved