Banggai Hari Ini

Beras Sumbang Inflasi Juni 2025, Bupati Banggai: Banyak Pembeli dari Luar

Dalam rapat yang dipimpin oleh Bupati Banggai Amirudin tersebut dibahas sejumlah upaya untuk menekan inflasi yang saat ini tergolong tinggi.

Penulis: Asnawi Zikri | Editor: Fadhila Amalia
Handover
RAKOR INFLASI - Untuk memperkuat sinergisitas dalam pengendalian inflasi di Kabupaten Banggai, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) menggelar rapat koordinasi (high level meeting), Rabu (9/7/2025), di Ruang Rapat Umum Kantor Bupati Banggai, Luwuk Selatan. 

Untuk itu, Bupati Amirudin akan berdialog dengan para pemilik penggilingan dan mencari solusi agar harga beras bisa stabil di pasaran.

“Kita berharap mereka punya pengertian untuk menahan dulu, kalau beras sudah tidak jadi penyumbang inflasi yang tinggi, silakan jual ke mana saja. Kita juga berharap mereka mendapat untung lebih banyak,” ujarnya.

Bupati Amirudin juga memerintahkan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Banggaibsecara rutin melakukan sidak untuk memantau stok dan harga bahan pokok terutama komoditas penyumbang inflasi tertinggi.

Kepala Bulog Cabang Luwuk Muhammad Sofiyan Sohilauw mengatakan, pada periode Januari–Mei 2025, pihaknya telah menyerap sebanyak 2.311 ton beras dari petani. Ini sudah melampaui target 2.200 ton yang ditetapkan Bulog pusat.

Baca juga: Update Kasus Vadel Badjideh, 2 Anak Buah Nikita Mirzani Jadi Saksi, sang Dancer Tak Membantah

Olehnya itu, dia menjamin stok beras hingga Desember 2025 sangat mencukupi. 

“Stok beras di kami itu ada 6 ribu ton, lebih dari cukup sampai dengan Desember,” kata Sofiyan.

Untuk menekan inflasi dari komoditas beras, Juli ini, Bulog akan menyalurkan sebanyak 459 ton beras dari program bantuan pangan kepada masyarakat di Kabupaten Banggai

Selain itu akan disalurkan pula program beras SPHP (Stabilisasi Pasokan Harga Pangan).

“Mudah-mudahan dengan penyalurannya yang langsung ke desa, langsung ke masyarakat penerima manfaat, harga beras ini bisa landai,” tandasnya.

Baca juga: Sertifikat Hak Milik Belum Diterbitkan, Warga Huntap Balaroa Ancam Boikot Kedatangan Wali Kota Palu

Pada kesempatan itu, Bank Indonesia juga mendorong Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) untuk memperluas digitalisasi transaksi keuangan di masyarakat serta memodernisasi infrastruktur pendukungnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved