Haji 2025
KUH KJRI Jeddah Umumkan 40 Jemaah Haji Masih Dirawat di Arab Saudi
Enam jemaah di rumah sakit di Jeddah, satu jemaah di rumah sakit Riyad, dan 27 jemaah dirawat di rumah sakit da di Madinah.
TRIBUNPALU.COM - Kantor Urusan Haji (KUH) KJRI di Jeddah mengatakan masih ada 40 jemaah haji yang dirawat di RSAS Arab Saudi.
"Tahun ini, pasca operasional haji, ada 40 jemaah yang dirawat di RSAS Arab Sudi," kata Konsul Haji, Nasrullah Jasam di Jeddah, Senin (14/7/2025).
Dari 40 jemaah tersebut, enam di antaranya dirawat di rumah sakit di Makkah.
Enam jemaah di rumah sakit di Jeddah, satu jemaah di rumah sakit Riyad, dan 27 jemaah dirawat di rumah sakit da di Madinah.
Baca juga: Harga iPhone Terbaru Bulan Juli: iPhone 12, iPhone 13, iPhone 14, iPhone 15, iPhone 16, iPhone 16E
Menurut Nasrullah Jasam, jemaah yang dirawat di RS Arab Saudi ini berasal dari sejumlah embarkasi.
Berikut rincian asal jemaah:
Satu jemaah dari Embarkasi Banjarmasin (BDJ) dan Kertajati (KJT);
Dua jemaah dari Embarkasi Jakarta - Pondok Gede (JKG), Embarkasi Lombok (LOP), dan Embarkasi Padang (PDG);
Tiga jemaah dari Embarkasi Makassar (UPG);
Empat jemaah dari Embarkasi Batam (BTH);
Lima jemaah dari Embarkasi Aceh (BTJ), Embarkasi Palembang (PLM), Jakarta – Bekasi (JKS), Embarkasi Solo (SOC), dan Embarkasi Surabaya (SUB)
Nasrullah memastikan pihaknya akan terus memberikan pendampingan kepada jemaah haji yang menjalani perawatan.
"Jemaah ini nanti akan kita pantau terus keadaannya. Jika sudah mendapatkan medif atau surat keterangan layak terbang akan dipulangkan, baik dalam posisi duduk atau berbaring dengan dibantu pendamping dari KUH Jeddah," jelasnya.
Nasrullah mengatakan pihaknya telah menyiapkan tim penghubung yang dapat dihubungi oleh keluarga yang ingin mengetahui kondisi anggotakeluargayang sedang dirawat.
Baca juga: Ahmad Dhani Lapor Lita Gading soal UU ITE, Kata Ahli Hukum Sia-sia
"Bagi keluarga yang ingin mengetahui keadaan jemaah yang dirawat di RS Arab Saudi, kami sudah siapkan tim penghubung yang bisa dihubungi, baik di Madinah, Makkah, maupun Jedaah," tegas Nasrullah.
Selain itu ada juga lima perawat Indonesia yang ada di Saudi yang direkrut untuk membantu memantau perkembangan kondisi kesehatan jemaah haji.
Berikut daftar nama dan nomor kontak tim penghubung KUH dan Tim Perawat:
Ahmad Hasidin (Tim KUH di Madinah): +966 50 300 6176
Hesti (Perawat di Madinah): 0535132495
Dwi (Perawat di Madinah): 0535495392
Baca juga: Datangkan 7 Pemain Asing Jelang Super League, PSM Makassar Uji Coba Skuad dengan Tim Malaysia
Misbah Baharun (Tim KUH di Makkah): +966 56 155 2687
Fitri (Perawat di Makkah): 0534992418
Meyka (Perawat di Makkah): 0506393462
Azzam Mahfudz (Tim KUH di Jeddah): +62 535 161741
Devi Kania (Perawat di Jeddah): 0538639658.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Layanan Haji Khusus Indonesia Tahun 2025 Dinilai Meningkat, Pengawasan Kemenag Berjalan Efektif |
![]() |
---|
Sebanyak 446 Jemaah Haji asal Indonesia Wafat di Tanah Suci Tahun 2025 |
![]() |
---|
DPR Desak Kemenag Usut Tuntas Hilangnya 3 Jemaah Haji Indonesia |
![]() |
---|
Haji 2025 Dinilai Gagal Total, DPR Desak KPK Selidiki Dugaan Penyimpangan |
![]() |
---|
Kementerian Haji dan Umrah Bentuk Lintas Sektor Persiapan Haji 2026 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.