DPRD Sulteng Sebut Akan Kaji Kasus Soal PT TEN Dan PT CMP Di Tolitoli

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Supriyanto Ucok

TRIBUNPALU.COM, PALU - Anggota DPRD Provinsi Sulteng, Nurmansyah Bantilan menerima massa aksi dari Komunitas Anti Korupsi (KAK) Sulawesi Tengah bersama forum masyarakat petani dan petani plasma kelapa sawit Tolitoli.

Dalam pantauan TribunPalu.com, Nurmansyah bersama massa aksi melakukan audiensi di depan kantor DPRD Sulteng Jl Sam Ratulangi, Kelurahan Besusu Barat, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu Senin (28/7/2025).

Nurmansyah mengatakan akan mengkajo secara hukum terkait kasus sengketa lahan di Kabupaten Tolitoli berdasarkan bukti-bukti yang disampaikan oleh massa aksi.

Baca juga: Buol Serius Bangun Pertanian Modern, Petani Bakal Dapat Pendampingan Khusus

"Tentunya kita kaji dulu secara hukum dan bukti-bukti yang disampaikan," kata Nurmansyah kepada awak media, Senin (28/7/2025).

Nurmasyah mengatakan pihaknya akan memastikan bahwa tuntutan masyarakat terkait sengketa lahan itu sesuai dengan ketentuannya.

"Sebagai perwakilan masyarakat, intinya menyerap aspirasi dan menyalurkan serta memastikan bahwa perjuangan mereka 'on the track'," ujarnya.

Baca juga: Buol Targetkan 1.000 Hektare Sawah Baru, Siap Tanam September 2025

Diketahui bahwa aksi tersebut terkait dengan perjuangan masyarakat dari beberapa Desa di Kecamatan Lampasio dan Kecamatan Ogodeide yang lebih dari 10 Tahun memperjuangkan haknya melawan PT. TEN dan PT.CMP.

Beberapa Desa itu diantaranya Desa Kamalu, Desa Pagaitan, Desa Oyom, Desa Sibea, Desa Salugan dan Desa Janja. (*)