Banggai Hari Ini

Mengenal Empat Suku di Wilayah Banggai dan Upaya Pelestarian Bahasa Saluan

Suku Balantak bermukim di Kecamatan Balantak, Balantak Selatan, dan Kecamatan Balantak Utara. 

Penulis: Alisan | Editor: Regina Goldie
ALISAN/TRIBUNPALU.COM
BAHASA SALUAN - Luwuk, Ibukota Kabupaten Banggai. Di Kabupaten Banggai terdapat suku Saluan, Balantak, dan Andio. (Alisan Lasande/TribunPalu.com) 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alisan Lasande

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Kabupaten Banggai, Banggai Kepulauan, dan Kabupaten Banggai Laut memiliki empat suku yang berbeda.

Di Kabupaten Banggai, terdapat suku Saluan, Balantak, dan Andio. 

Suku Balantak bermukim di Kecamatan Balantak, Balantak Selatan, dan Kecamatan Balantak Utara. 

Adapun Suku Andio berada di Kecamatan Masama. 

Baca juga: Pemkot Palu Ancam Sanksi Jika Pengusaha Tambang Tak Perbaiki Jalan Sebelum Agustus 2025

Suku Saluan tersebar hampir di seluruh wilayah Kabupaten Banggai, di antaranya Kecamatan Nambo, Kintom, Batui, dan Pagimana.

Luwuk merupakan ibukota Kabupaten Banggai.

Sementara suku Banggai mendiami Kabupaten Banggai Kepulauan dan Kabupaten Banggai Laut. 

Baca juga: Jembatan Palu VI Siap Diresmikan Presiden, BPJN Sulteng Kebut Pembangunan

Salakan merupakan ibukota Banggai Kepulauan, sedangkan Banggai Laut beribukota di Banggai.

Empat suku itu juga dikenal dengan akronim Babasalan (Banggai, Balantak, Saluan, dan Andio). 

Menariknya, suku-suku ini memiliki Bahasa daerah yang berbeda.

Upaya Pelestarian Bahasa Saluan

Untuk melestarikan Bahasa Saluan, Dinas Pendidikan dan Keudayaan Kabupaten Banggai melaksanakan Festival Tunas Bahasa Ibu Rabu (30/10/2024) hingga (31/10/2024).

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved