Bawa Pasien ke Rumah Sakit Parimo
Hanya Motor dan Mobil Double Kabin Bisa Masuk Dusun Sija Parigi Moutong
Ia mengatakan, beberapa waktu lalu pernah ada mobil jenis pick-up yang berhasil mencapai dusun itu.
Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Regina Goldie
“Saya kalau naik motor, 10 menit sudah sampai,” kata Fathia.
Menurutnya, tidak semua warga sakit di Dusun Sija harus ditandu keluar dusun seperti yang diberitakan.
Baca juga: Polres Morowali Tetapkan 4 Pelaku Penganiayaan Pemuda hingga Tewas di Bahodopi, 1 Oknum Polisi
“Kalau orang sakitnya masih bisa dibonceng motor, biasanya kami antar pakai motor,” jelasnya.
Hanya saja, ia mengingatkan ada beberapa tikungan berbahaya di jalur tersebut.
Sopir atau pengendara yang tidak lihai bisa terjatuh atau tergelincir.
Fathia menilai, jika masyarakat bergotong royong melakukan kerja bakti memotong tebing atau memperlebar jalan, kendaraan biasa akan bisa masuk hingga ke dusun.
“Kalau kerja bakti cutting gunung, saya rasa mobil biasa bisa sampai,” ujarnya.
Ia menambahkan, kondisi akses Dusun Sija tidak separah wilayah terpencil lainnya di Parigi Moutong, seperti Desa Lombok Barat, Janang, dan Desa Palasa.
"Semoga dengan adanya program bupati kita, Dusun Sija dalam waktu dekat akan tersentuh," pungkasnya.(*)
Warga Dusun Sija Parimo Terpaksa Pikul Pasien dan Jenazah Akibat Jalan Rusak |
![]() |
---|
Setelah Tiba di Rumah Sakit, Pasien dari Sidoan Parimo ke Rumah Dipikul Lagi Sejauh 4 Kilometer |
![]() |
---|
Warga Sidoan Parigi Moutong Pikul Pasien 4 Kilometer Menuju Titik Penjemputan |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Sulit Akses Jalan, Warga Sidoan Parimo Gotong Royong Tandu Pasien ke Rumah Sakit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.