Wawali Kota Palu Apresiasi Program MBG Dari Ditjenim Sulteng Dan Kanwil Imigrasi Palu

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Supriyanto Ucok

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jendral imigrasi (Ditjenim) Sulteng bersama Kantor Imigrasi kelas I TPI Palu bagikan 880 paket Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Rabu (13/8/2025).

Pembagian Makan Bergizi Gratis (MBG) itu dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jendral Imigrasi Sulteng, Kepala Rutan Palu, Kepala Lapas Palu, Kapolres diwakili Kasat intelkam Polresta Palu, Kapolsek Palu Barat, Pengurus PB Alkhairaat, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu, Wakil Wali Kota diwakili asisten II bidang perekonomian dan kesejahteraan.

Mewakili Wawali Kota Palu, Plt. Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palu, Rahmat Mustafa mengucapkan apresiasi kepada instansi yang telah menyelenggarakan program MBG tersebut.

Baca juga: Angin Kencang Landa Banggai

Rahmad juga mengatakan bahwa pihaknya sangat mendukung terkait program Makan Bergizi Gratis (MBG) itu.

"Pada prinsipnya pemerintah Kota Palu tentunya sangat mendukung program bakti sosial ini khususnya Makan Bergizi Gratis (MBG)," kata Rahmad.

"Kami pemerintah Kota Palu mengucapkan terima kasih kepada Direktorat Jendral imigrasi (Ditjenim) Sulteng bersama Kantor Imigrasi kelas I TPI Palu," lanjutnya.

Ia juga mengharapkan masyarakat untuk terus mendukung program MBG yang dibuat oleh Presiden Republik Indonesia (RI).

Pembagian MBG itu dilaksanakan di Sekolah Dasar (SD) Alkhairaat 1 Palu Jl Sis Aljufri, Kelurahan Kamonji, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Baca juga: Bahasa Mpokato di Donggala Sulteng Terancam Punah, Hanya Digunakan Saat Ritual Panen

Dengan mengusung tema 'Bakti Sosial Merdeka Peduli Sesama'.

Pantauan TribunPalu.com, acara itu dimulai pada pukul 10.15 Wita.

Dalam pembagian MBG itu, diwakili oleh 7 orang siswa.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah salah satu program unggulan yang diusung oleh Presiden Prabowo Subianto.

Program ini bertujuan untuk memberikan makanan bergizi secara gratis kepada anak-anak sekolah, mulai dari PAUD hingga SMA, serta ibu hamil.

Baca juga: Jalan Boniton–Tonuson di Bangkep Rusak Parah, Jadi Aliran Sungai saat Hujan Deras

Tujuan Utama Program MBG

1. Mencegah stunting: Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis.

Dengan memberikan asupan gizi yang cukup sejak dini, program ini diharapkan dapat memutus rantai stunting di Indonesia.

2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM): Anak-anak yang tercukupi gizinya akan memiliki konsentrasi yang lebih baik saat belajar, sehingga kualitas pendidikan dan SDM di masa depan dapat meningkat. (*)