Pada 3 gram jahe kemudian masih dibagi lahi menjadi kelompok kapsul sejumlah 3, masing-masing memiliki berat 1 gram.
Mereka memberikan kapsul laktosa kelompok lain sebagai gantinya.
Baca juga: Manfaat Jahe sebagai Obat Diet Alami, Rasakan Khasiat Ramuan Herbal Ini untuk Turunkan Berat Badan
Baca juga: Tips Kesehatan: Manfaat Jahe untuk Mengobati Berbagai Penyakit, dari Peradangan hingga Atasi Migrain
Pada akhir 45 hari, kedua kelompok memiliki kolesterol total dan kolesterol "jahat" yang lebih rendah, bersama dengan kolesterol "baik" yang lebih tinggi.
Namun, kelompok jahe mengalami perubahan yang jauh lebih besar.
Hal ini menunjukkan bahwa jahe dapat menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.
Cara Mengolah Ramuan Jahe
Untuk menurunkan kadar kolesterol, Anda dapat menggunakan jahe dalam berbagai bentuk.
Misalnya saja jahe segar, jahe kering, minyak jahe, ekstrak jahe hingga jahe yang bentuknya kapsul.
Anda dapat membuat teh jahe segar yang dimasak selama 10 hingga 20 menit.
Baca juga: Jaga Imunitas Tubuh dengan 4 Jenis Tanaman Herbal Ini, Ketumbar hingga Jahe
Baca juga: Manfaat Ketumbar, Jahe, Daun Sirih, Cuka Apel & Kunyit untuk Kesehatan dan Kecantikan Kulit
Kemudian saring jahe dan minumlah air jahe sebagai teh.
Gunakan jahe sebagai bumbu dalam resep seperti roti, sup, unggas, dan ikan.
Pilih jahe segar di rumah produksi yang tegas dengan aroma pedas dan fitur kulit halus tanpa retak.
Namun saat Anda memiliki gangguan kesehatan lain, sebaiknya konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu.
Jika Anda tidak memiliki kolesterol tinggi, Anda mungkin tidak perlu mulai mengonsumsi jahe setiap hari untuk menurunkan kolesterol Anda.
Jahe dapat mengganggu beberapa obat atau menyebabkan efek samping jika Anda meminumnya terlalu banyak.
(TribunPalu/Kim)