Beberapa warganet meragukan status Mulyono sebagai alumnus UGM.
Mereka juga mempertanyakan statusnya sebagai teman Jokowi.
Komentar-komentar negatif itu memicu respons keras dari Presiden.
Jokowi menekankan pentingnya verifikasi informasi.
Ia berharap publik tidak mudah terpengaruh isu-isu yang tidak benar.
Jokowi juga ingin masyarakat tidak lagi meragukan kredibilitasnya.
Terutama terkait latar belakang pendidikan dan relasi personalnya.
Pengakuan Mulyono
Sebelumnya, di acara reuni Fakultas Kehutanan UGM angkatan 1980, Mulyono mengatakan dia adalah teman kuliah Jokowi, namun tidak bersamaan lulus.
Sosok teman Jokowi, Mulyono ini berperawakan badan kurus, kulit sawo matang, bertopi pet dan gigi sebelah kanan tanggal itu mengaku masuk di UGM pada 1980 dengan nomor mahasiswa 1684 dan lulus pada 1987.
Saat reuni, dia diperkenalkan sebagai Mulyono yang asli.
“Ya dulu satu angkatan (dengan Jokowi), dulu tidak ada kelas, jadi masuknya bareng pada 1980."
"Dulu tidak ada jurusan."
"Saya Fakultas Kehutanan cuma skripsinya saya ngambil bidang Ekonomi Manajemen."
"Jadi tidak ada jurusan, (namanya) Fakultas Kehutanan."
"Jadi saya tegaskan tidak ada jurusan saat itu, cuma saat itu skripsinya ngambil apa, kuliahnya kebanyakan bobot kuliahnya ngambil bidang apa."