Palu Hari Ini

Aksi Unjuk Rasa di Palu Berujung Ricuh, Sesama Pendemo Saling Dorong

Mereka menentang pembatalan kebijakan PBB-P2 dan evaluasi pajak 10% untuk warung-warung makanan.

Editor: Regina Goldie
Adrhyan / TRIBUNPALU.COM
Aksi unjuk rasa mahasiswa di depan DPRD Sulawesi Tengah, Senin (25/8/2025), berujung ricuh setelah terjadi bentrokan antar kelompok peserta aksi. 

Laporan Mahasiwa Magang TribunPalu.com, Adrhyan

TRIBUNAPALU.COM  - Aksi unjuk rasa mahasiswa di depan DPRD Sulawesi Tengah, Senin (25/8/2025), berujung ricuh setelah terjadi bentrokan antar kelompok peserta aksi.

Ratusan mahasiswa yang menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor DPR Sulawesi Tengah memprotes dua kebijakan penting.

Mereka menentang pembatalan kebijakan PBB-P2 dan evaluasi pajak 10 persen untuk warung-warung makanan.

Kejadian itu bermula ketika masa aksi ingin memasuki gedung DPRD Sulteng, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Korlap lapangan memperingatkan masa aksi agar tidak terjadi ketibutan.

Namun salah seorang mahasiswa memprovokasi masa aksi untuk masuk kedalam DPRD Sulteng.

Baca juga: Tak Ditemui Anggota Dewan, Massa Aksi Tolak PBB-P2 Bertahan 3 Jam

Karena hal tersebut, mahasiswa dan petugas keamanan saling dorong untuk memasuki gedung DPRD Sulteng.

Beberapa mahasiswa sempat memanjat pagar, sementara mahasiswa keamanan berusaha membatasi agar demonstrasi tidak berlangsung lebih jauh.

Kerusuhan ini menyebabkan ketegangan di antara sesama pihak, dan sejumlah mahasiswa serta petugas keamanan terlihat saling berusaha mengendalikan keadaan.

Hingga berita ini diturunkan, situasi masih belum kondusif dan upaya mediasi sedang dilakukan agar situasi kembali aman.

Belum ada laporan pasti mengenai korban luka, namun kerusuhan ini menjadi perhatian serius dari aparat setempat dan mahasiswa sekitar. (*)
 
 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved