Satpol PP Provinsi Sulteng Bersama TNI–Polri Singkirkan Pohon Tumbang Kota Palu

TRIBUNPALU.COM - Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban pasca aksi Unjuk Rasa di berbagai daerah, Satpol PP Provinsi Sulawesi Tengah turut berpartisipasi dalam Patroli Skala Besar TNI-Polri yang dilaksanakan di wilayah Kota Palu.

Kegiatan ini merupakan bagian dari cipta kondisi pasca aksi Unjuk Rasa oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kota Palu dan sejumlah wilayah di Indonesia pada 1 September 2025, yang sempat berdampak terhadap keamanan nasional.

Patroli skala besar yang yang dijadwalkan berlangsung sejak 9 hingga 13 Oktober 2025 ini melibatkan Ratusan personel gabungan dari TNI, Polri, Polisi Militer TNI, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP.

Kegiatan tersebut menyasar jalan-jalan protokol, pusat keramaian, serta titik-titik yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas di Kota Palu dan sekitarnya.

Baca juga: Gubernur Sulteng Tekankan Kolaborasi Pendidikan dan Industri untuk Masa Depan Energi Hijau

Dalam pelaksanaannya, tim patroli gabungan sempat menghadapi situasi darurat di Jalan Soekarno Hatta, di mana sebatang pohon besar tumbang menutupi sebagian badan jalan dan menyebabkan kemacetan panjang.

Tanpa menunggu lama, personel Satpol PP Provinsi Sulawesi Tengah bersama unsur TNI dan Polri langsung turun tangan.

Dengan semangat gotong royong dan tanggap darurat, personel Satpol PP terlihat bekerja bahu membahu memotong dan menyingkirkan batang pohon tumbang, serta membersihkan sisa ranting dan dedaunan yang menghalangi jalan.

Upaya cepat dan tanggap ini dilakukan bersamaan dengan pengaturan arus lalu lintas, sehingga jalur utama Kota Palu dapat kembali normal dalam waktu singkat.

Baca juga: Wabup Morowali: Bantuan Harus Diterima Warga Bebas Narkoba, Bukan untuk Mempersulit

Aksi tersebut menjadi wujud nyata sinergi antar lembaga dalam memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat, tidak hanya dalam konteks penegakan ketertiban, tetapi juga respon cepat terhadap situasi darurat yang mengganggu aktivitas warga.

Selain itu, patroli ini juga mengusung konsep patroli dialogis, di mana petugas aktif berdialog dengan masyarakat untuk menampung aspirasi dan menjaga komunikasi yang baik antara aparat dan warga dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.

Melalui kegiatan ini, Satpol PP Provinsi Sulawesi Tengah menegaskan komitmennya untuk selalu hadir di tengah masyarakat, menjaga ketertiban umum, dan memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam mewujudkan Sulawesi Tengah yang aman, tertib, dan damai. (*)