Gelar Konferensi Pers di K2, Keluarga Afif Siraja : Hubungan Saudara Afif Terjalin Baik

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kuasa Hukum dari Almarhum Afif Siraja, Natdir Said bersama keluarga menggelar Konferensi pers di Palu pada Rabu (29/10/2025).

Dalam konferensi pers itu, anak kandung Afif, Nabila mengungkapkan bahwa sebelum meninggal dunia, Afif sempat berkomunikasi bersama anaknya lewat panggilan video (Videocall) via WhatsApp.

Dalam Videocall itu, Nabila mengatakan sempat melihat luka lebam dibagian tubuh Afif (Ayahnya).

Namun saat ditanyakan, Afif pun heran dengan luka yang dia alami.

Saat ditanyakan oleh Nabila, korban pun heran dengan kondisi yang ia alami dan situasi rumah yang berantakan.

Baca juga: Rakor Lintas Kementerian, Menteri ATR/Kepala BPN Dorong Harmonisasi Aturan Sempadan Sungai

"Saat abi (Afif Siraja) bangun tidur bingung karena dia dapati dirinya sudah penuh lebam dan rumah sudah dalam kondisi berantakan, buktinya ada saya Screenshoot di Handpone saya," kata Nabila dan konferensi pers.

Almarhum Afif Siraja dikenal sebagai pribadi yang tertutup terkait pribadinya baik didepan saudara maupun keluarga kecilnya.

"Kalau terkait pekerjaan, iya. Ada beberapa hal yang tidak disampaikan Abi (Ayah) secara langsung kepada kami," ujarnya.

Kasus kematian Afif Siraja sempat menggemparkan dikarenakan tubuh korban terdapat luka dipelipis kanan dan memar dipelupuk mata kanan korban.

Baca juga: Erwin Burase Tegaskan Seleksi Kepala OPD Berdasarkan Kinerja dan Inovasi

Publik menilai bahwa kematian ada sangkut paut dengan hubungan keluarga korban, sehingga beberapa orang menilai bahwa hubungan Afif dan saudaranya tidak baik.

Informasi tersebut diklarifikasi oleh keluarga khususnya Saudara dari Afif Siraja, Zainuddin Samsudin yang merupakan kakak ipar tertua.

Zainuddin menegaskan bahwa hubungan Afif dengan saudara terjalin dengan baik, bahkan dengan ipar sekalipun.

"Saya ipar korban yang mewakili saudara tertua, hubungan korban dengan saudaranya itu bagus, tidak ada masalah sama sekali, kami klarifikasi soal informasi yang beredar diluar," kata Zainuddin.