Sesampainya di lokasi, petugas langsung melakukan upaya pemadaman untuk mencegah api meluas ke lahan kosong dan pemukiman warga.
Kegiatan yang dipusatkan di Halaman Kantor Bupati Buol pada Kamis (17/7/2025) dihadiri oleh Wakil Bupati Buol, Moh Nasir Dj Daimaroto.
JRY telah dipanggil secara sah dan patut sebanyak tiga kali untuk diperiksa sebagai saksi dalam proses penyidikan perkara sedang ditangani.
Permintaan itu ia sampaikan pada reses atau yang biasa disebut penjaringan aspirasi masyarakat dilaksanakan pada Caturwulan II masa persidangan 2025.
Seorang pemuda berinisial R (24), warga Jalan Pangeran Hidayat, Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, diringkus petugas
Reses atau yang biasa disebut penjaringan aspirasi masyarakat dilaksanakan pada Caturwulan II masa persidangan 2025 masa jabatan 2024-2029.
Dalam sambutannya, Amran Hi Yahya menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar menanam benih padi, tetapi juga menanam harapan.
AKBP Sugeng Lestari juga menjelaskan Pendekatan humanis diawal pelaksanaan Operasi Patuh ini, Satgas Operasi Patuh melakukan aksi dilapangan.
Upacara pembukaan berlangsung khidmat pada Rabu (16/7/2025), dan dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Morowali Utara, H Djira K.
Dalam pembahasan, lokasi pembangunan GOR diusulkan berada di kawasan Kuonoto dengan luas lahan sekitar 2 hektar.
Penyaluran bantuan ini mencakup 17.769 penerima manfaat di Kabupaten Tolitoli, dengan jumlah beras sebanyak 177.960 kg untuk alokasi satu bulan.
Selain kebutuhan sarana prasarana, salah seorang warga Kelurahan Layana, Tati juga meminta kepada Wakil Ketua II DPRD Palu itu agar dapat membantu.
Menerima aspirasi tersebut, Politisi NasDem itu menegaskan akan melaporkan masalah penerangan lampu jalan itu kepada dinas terkait.
Moh Anugrah Pratama mengatakan nantinya seluruh aspirasi tersebut akan ia sampaikan kepada dinas terkait.
Diketahui Kelurahan layana merupakan wilayah Daerah pemilihan (Dapil) I yaitu Mantikulore - Palu Timur.
Berlanjut lagi dengan pembahasan bersama DPRD mengenai Rancangan Awal RPJMD Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2025-2029.
Kenaikan ini ungkap gubernur, erat kaitannya dengan beberapa faktor seperti pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah.
Kenaikan itu berdasarkan beberapa kebutuhan seperti belanja operasi dan belanja transfer.
Samsul menilai bahwa pemerintah Provinsi dalam hal ini Gubernur Sulawesi Tengah belum ada capaian terkait penyelesaian konflik tersebut.