Palu Hari Ini
Keracunan Massal di Palu, Makanan Positif Arsenik Dapat Menyebabkan Masalah Pernapasan dan Jantung
Sebanyak 20 siswa harus dilarikan ke RS BK Palu setelah mengalami gejala pusing, gatal-gatal hingga sesak napas.
Penulis: Robit Silmi | Editor: Regina Goldie
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Robit Silmi
TRIBUNPALU.COM, PALU – Kasus keracunan massal yang menimpa siswa SMK Bina Potensi Palu dan MTs Sis Aljufri Tatura pada Rabu (27/8/2025) akhirnya terungkap.
Sebanyak 20 siswa harus dilarikan ke RS BK Palu setelah mengalami gejala pusing, gatal-gatal hingga sesak napas usai menyantap menu dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Belakangan, hasil uji Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Palu membuktikan bahwa tempe goreng yang dikonsumsi siswa mengandung arsenik dengan kadar tinggi.
BPOM merilis laporan pengujian pada 9 September 2025 diterima TribunPalu pada Senin (29/9/2025), dengan nomor LHU.103.13.08.0008.KM.
Baca juga: Keracunan Massal di Kota Palu, BPOM Temukan Kandungan Arsenik Tinggi pada Menu MBG
Dalam laporan itu, kadar arsenit pada tempe goreng tercatat mencapai 8,8x10^-1 mg/kg.
Tidak hanya tempe, tiga sampel ikan goreng yang juga menjadi menu MBG di sekolah tersebut ditemukan positif mengandung arsenik.
Salah satu sampel tercatat memiliki kandungan arsenik 1,1 mg/kg.
Dari hasil penelusuran, menu MBG itu disuplai dari dapur Yayasan Lompobattang Cipta Insani yang berlokasi di Jl Anoa 88, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu.
Paparan arsenik sendiri diketahui sangat berbahaya.
Dalam jangka pendek bisa menyebabkan keracunan akut berupa mual, muntah, diare hingga gangguan pernapasan.
Sementara paparan jangka panjang berisiko memicu kanker, penyakit jantung, diabetes tipe 2, hingga kerusakan hati dan ginjal.(*)
| Tanah Telkom Palu Dipasangi Spanduk Sengketa,Ahli Waris Klaim Kepemilikan 2,3 Hektare |
|
|---|
| Hotel Santika Palu Rilis 3 Menu Baru Jelang Akhir Tahun 2025 |
|
|---|
| Pemkot Palu Siap Luncurkan Rencana Induk Pemajuan IPTEK, Sekot: Inovasi Kunci Pembangunan |
|
|---|
| Pemkot Palu Kembangkan Wisata Minat Khusus, Fokus Pengembangan Daya Tarik |
|
|---|
| Anggota DPRD Palu Gagas Digitalisasi Parkir untuk Tingkatkan PAD dan Tertibkan Sistem |
|
|---|
