KCST Fun Bouldering 2025 Berlangsung 3 Hari di Sigi, Panitia: Cari Bibit Baru untuk PON 2028

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Supriyanto Ucok

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kalukubula Climbing School Sulawesi Tengah (KCST) menggelar Fun Bouldering 2025 di Desa Kalukubula, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Kegiatan itu berlangsung di sekretariat KCST sebagai tuan rumah.

Fun Bouldering berlangsung selama tiga hari, mulai dari Jumat, 3 Oktober hingga 5 Oktober 2025.

Fun Bouldering diselenggarakan untuk kelas pelajar SD hingga SMA/SMK Sederajat.

Baca juga: Penerbitan SK PPPK Paruh Waktu 2025 Masih Tertunda, Apa Penyebabnya? Ini Kata BKN

Ketua panitia KCST Zikran Lamalundu mengatakan, kegiatan itu diikuti peserta dari kabupaten maupun kota di Sulawesi Tengah dan juga Sulawesi Selatan dengan total peserta 86 orang.

Untuk tingkat SMA, jumlah peserta kategori putra sekitar 14 orang dan putri 14 orang.

Tingkat SMP diikuti 11 orang kategori putra dan 10 orang untuk kategori putri.

Dan tingkat SD, diikuti sekitar 18 orang putra dan 19 orang putri.

Untuk total bonus sebesar Rp 6 Juta.

"Kami berharap melalui event ini akan muncul bibit atlet panjat tebing yang baru karena prestasi panjat tebing di Sulawesi Tengah akhir ini sedang naik dibuktikan dengan Altet kami yang mewakili Indonesia mampu meraih medali emas di China," kata Zikran kepada TribunPalu.com, Sabtu (4/10/2025).

Baca juga: Brigjen Agus Sasmita Jadi Inspektur Upacara HUT TNI di Kodam XXIII/Palaka Wira

Zikran juga memaparkan prestasi atlet yang telah mengharumkan nama Sulawesi Tengah.

"Atlet kami menyumbang 3 Medali di Kejurnas Kelompok Umur bulan Juni kemarin, Kinaya Maulidya meraih dua Perak nomor Lead dan Boulder, Aryawan Yalesyudha Widodo Meraih medali Perak di nomor Boulder, Di POMNAS meraih medali Emas Nomor Beregu Putri Fatya Syifa Ramadani, Kinaya Maulidya, Nuryatul Ainun
Sedangkan di nomor Lead Perorangan Meraih medali perunggu," jelas Zikran.

Ia juga berharap dengan ketua Koni yang baru dapat memberikan ruang bagi atlet panjat untuk membantu agar dapat berlaga di PON 2028.(*)