Tak Mampu Bayar Tiket Pesawat, Warga Luwu Utara Angkut Jenazah Sambil Berjalan Kaki Sejauh 60 Km
Warga Luwu Utara terpaksa menggotong jenazah sambil berjalan kaki sejauh 60 km, karena tak mampu membayar tiket pesawat.
Kolase tangkapan Layar YouTube/Official iNews
Jenazah Razi Tantah yang meninggal di RSUD Andi Djemma Masamba, Luwu Utara, Sulawesi Selatan digotong dengan berjalan kaki sejauh 60 kilometer.
Sebelumnya, jenazah Ranti diantarkan menggunakan mobil ambulans dari Masamba, Kabupaten Luwu Utara menuju desa terakhir, Desa Badangakia, Lore Selatan, Poso. Sulawesi Tengah.
Dari desa terakhir inilah, jenazah baru digotong dengan menggunakan sarung dan kayu.
Ketika mengangkut jenazah sambil berjalan kaki, warga Kecamatan Rampi tersebut harus menyusuri hutan belantara yang masih alami.
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul "Miris! Tak Mampu Bayar Biaya Pesawat Rp 50 Juta, Warga Luwu Utara Terpaksa Menggotong Jenazah Sambil Jalan Kaki Sejauh 60 Km"