Pemuda Muhammadiyah Sulteng Anggap Tulisan Din Syamsuddin Sudah Tepat
PW Pemuda Muhammadiyah (PM) Sulawesi Tengah, Fery ISA Abdullah, memandang tulisan Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof Din Syamsuddin sudah tepat.
Penulis: Haqir Muhakir |
Keempat, bagi kelompok warga Muhammadiyah yang mendeklarasikan dukungan politik kepada calon tertentu, sebaiknya tidak membawa nama, lambang, atau hal yang dapat dipahami sebagai ciri khas Muhammadiyah.
Kelima, sebaiknya mereka yang melakukan hal di atas tidak dengan sikap fanatik, ekstrim, dan euforia (menjadi fanatikus buta atau zealot), apalagi jika mereka hanyalah petugas partai atau pekerja politik belaka.
Keenam, gunakan hak pilih secara cerdas dan bertanggung jawab, dengan pendekatan ruhiyah yaitu bertanya kepada hati nurani (istafti qalbak) dan pendekatan ‘aqliyah yakni mengedepankan akal pikiran (afala tatafakkarun).
Ketujuh, dalam memilih camkan hadits Nabi Muhammad SAW, “Man lam yahtamma bi umuril Muslimin falaisa minhum. Barang siapa yang tidak mempedulikan urusan kaum Muslimin adalah bukan dari mereka/kaum Muslimin).
Lanjut Din Syamsuddin, pilihlah paslon yang diyakini secara sejati (bukan basa basi, dan bukan karena motif politik sesaat jelang Pilpres) memperhatikan, memedulikan, dan membela kepentingan atau aspirasi umat Islam. Tentu tanpa merugikan kepentingan umat agama lain.
“Saya pribadi tidak netral dan memilih dengan haqqul yaqin yang saya nilai perduli dan dapat membela aspirasi Muhammadiyah dan warga Muhammadiyah secara sungguh-sungguh," pesannya.
(TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)