Ramadan 2019
Sibuk Puasa dan Beribadah, Ini 5 Siasat Sederhana untuk Atasi Kurang Tidur Selama Bulan Ramadan
Bergesernya jam tidur tentu selama bulan Ramadan membuat kuantitas jam tidur berkurang, sehingga kita harus pandai-pandai dalam menyiasatinya.
Minuman berkafein, seperti kopi, tentunya membuat tubuh terus terjaga dan susah tidur.
Sebaiknya, minuman kopi dihindari saat berpuasa.
Namun, jika ingin minum kopi, minumlah dua atau tiga jam sebelum jam tidur.
Jangan minum kopi terlalu banyak atau terlalu malam.
Selain membuat susah tidur, kopi merangsang buang air kecil lebih sering sehingga kualitas tidur pun menurun.
4. Manfaatkan waktu istirahat saat siang hari.
Dalam jam kerja, biasanya waktu istirahat yang diberikan berkisar satu jam.
Manfaatkan waktu satu jam bekerja ini dengan mencuri waktu untuk tidur singkat.
Tidur siang selama 15 hingga 30 menit sudah cukup dan terbukti mampu meningkatkan energi untuk melanjutkan aktivitas.
Tidur siang saat berpuasa di bulan Ramadan tidak hanya mampu mengembalikan energi, tetapi juga berpahala.
5. Jaga diri agar tidak terlalu stres atau terlalu banyak pikiran.

Sulit tidur atau insomnia bisa dipicu oleh gangguan pikiran atau stres.
Stres di mana tubuh dan pikiran terlalu tegang tentu akan menjauhkan rasa kantuk.
Usahakan untuk mengelola stres dengan baik agar tidur tetap nyenyak dan berkualitas meski sedang menjalankan ibadah puasa.
Selain membuat susah tidur, stres juga bisa menyebabkan kondisi tubuh mudah sakit. (TribunPalu.com/Rizki A. Tiara)